Hanya meninggalkan Beiming Shaoxi…..
Leo masih agak merasa bersalah dan tidak tenang, karena selama ini dirinya tidak pernah benar-benar meninggalkan ayahnya.
Saat duduk di dalam mobil, Leo pun tidak hentinya mendekap dalam pelukan Ji An'an dan ditutupi oleh selimut yang tebal. Mereka berdua juga masih perlu diinfus.
Tatapan Leo yang menatap ke arah luar jendela bertanya, "Mo'mo…. Apakah kita tidak akan kembali untuk melihat ayah?"
Ji An'an berpikir sejenak. Kalau saja dirinya bisa mengambil air suci untuk Aixi, maka dirinya juga tidak akan segan membawa Leo dan meninggalkan Beiming Shaoxi.
"Leo tidak tega, ya? Apakah masih ingin tinggal dengan ayah?"
"Benci… nenek sihir." Ucap Leo yang marah. Kalau bukan karena nenek sihir itu, ia masih sangat ingin untuk tinggal bersama ayahnya.
Lagi pula, sejak ada nenek sihir dan menggantikan keberadaan Mo'mo di rumah, Leo tidak pernah merasa bahagia.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com