Beiming Shaoxi mengambil pistol itu dan menekan ke arah dagu Tuan Xi. Hal ini juga membuat Ji An'an membalikkan kepala dan menatap seolah tidak percaya dengan sikap yang akan dilakukan pria itu.
Ji An'an pun berteriak, "Beiming Shaoxi, kamu jangan bersikap serampangan ya!"
Pistol itu pun diturunkan ke bawah, mengarah tepat ke dada Tuan Xi. Lalu, arah pistol itu dihadapkan tepat ke perutnya sampai ke celananya.
Tuan Xi sangat terkejut sampai wajahnya menjadi pucat. Kedua kakinya yang lemas bahkan membuat hatinya tidak berhenti untuk meminta ampun. Ia pun tidak berani mengatakan hal lain selain memohon ampunan kepada Beiming Shaoxi…
Tubuh Beiming Shaoxi sedikit bergerak, menahan tatapan Ji An'an.
Kemudian, terdengar suara tembakan yang nyaring!
Semua orang di dalam ruangan itu tidak ada yang berani bergerak, hanya bisa mendengarkan suara tarikan napas yang terasa panik.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com