webnovel

Dalam misi

Tak berapa lama, mereka sampai di lapangan di mana tempat di kumpulnya semua casis.

rasa deg deg kan selalu ada di dalam hati dan pikiran, tak ada satu kata pun yang bisa mereka ucapkan selain doa.

"Ya Allah, sampaikanlah impianku ini" ujar Aris. Yang bermohon semoga doanya kali ini bisa terkabulkan dan di ijabah gumamnya di dalam hati. Sesaat sebelum mendengar hasilnya mereka di suruh berkumpulbdi sebuah ruangan yang cukup besar di mana ruangan itu di pakai khusus jika ada pertemuan.

Sesaat setelah penghibaun di ucapkan, maka semua calon casis tentara di kerahkan untuk memasuki ruangan yang telah di siapkan.

Di daam ruangan semua casis tengah merenung dan banyak banyak berdoa, jarang sekali mendengar suara yang beribut bahkan tak ada satu pun yang berbicara melaikana hanya terndengar suara isak tangis, berdoa dan merenung.

Kini semuanya telah berada di depan mata.

pernyataan lulus tak lulus kini telah di depan mereka.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com