Susah sekali untuk mendapatkan kesempatan berdua dengan Dave. sejak awal rapat dimulai, Wina sudah berencana untuk berdiskusi berdua saja dengan Dave diruangannya. Lalu dia akan menggunakan kesempatan itu sebaik-baiknya untuk menggoda Dave. Tapi sial, istri bosnya itu menelpon sehingga gagal sudah rencananya.
"Sayang, sudah dari tadi?" Dave datang masuk ke ruangannya dan menjumpai istrinya sudah duduk di sofa sedang memainkan ponselnya.
"Lumayan, lima belas menitan. Baru selesai rapatnya?" Dian berdiri dari duduknya dan menyambut sang suami yang datang sambil menenteng laptop. Benar kata pepatah, pria yang sedang bekerja itu level ketampanannya bertambah ratusan ribuan persen. Dian tersenyum mengingat hal itu.
"Kenapa kamu tersenyum? Ada yang salah dengan penampilanku?" Tanya Dave sambil memicingkan mata awas.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com