webnovel

Bayi di Depan Rumahku

Blurb Kehidupan rumah tangga, tak lengkap jika sang malaikat kecil belum hadir. Lima tahun sudah kami mengarungi bahtera rumah tangga. Namun, tanda-tanda malaikat kecil belum hadir juga di rahimku. Segala cara sudah kami coba. Namun, tak ada satupun yang berhasil. Hingga suatu hari, seorang bayi perempuan ditinggalkan seseorang di depan rumah kami. Awalnya kami akan melaporkannya pada ketua RT. Namun, sebuah ide gila hadir di otakku. Dan suami menyetujuinya. Kami mengadopsi bayi itu dan memberikan nama keluarga suami padanya. Entah apa yang terjadi tanpa sepengetahuanku. Segala kejanggalan terjadi semenjak bayi itu datang. Mulai dari liontinku yang hilang ada pada bayi itu, sampai sikap suamiku yang tiba-tiba berubah. Bayi itu seakan menjadi pusat utama dunianya. Bukan karena aku cemburu, tetapi sikapnya sangat berlebihan. Semuanya menjadi aneh, terlebih banyak hal-hal yang disembunyikan dariku. Suamiku, Papa dan Mama mertua, dan yang lebih mengherankan pembantu di rumahku. Akankah semuanya akan terbongkar? Dan dapatkah aku bisa menghadapi semuanya?

E_Rinrien · Urbain
Pas assez d’évaluations
348 Chs

Kejutan Tak Terduga

Setelah cukup lama berpikir, akhirnya Mas Denis setuju untuk naik ke altar pernikahan untuk menikahi Aisha. Menurunkan ego yang saat ini menyelimuti hati, rasanya memang sangat sulit. Tapi demi kebaikan nama keluarga kami yang sudah tercoreng oleh Mas Denis, aku harus merelakannya bersama wanita lain.

Saat ini di depan mataku, Mas Denis sedang mengucap janji suci pernikahan untuk Aisha. Suaranya terdengar gemetar dan terus gagal, sampai percobaan kelima Mas Denis baru bisa lancar mengucap ijab qobul. Matanya terus melirik padaku yang duduk jauh di dekat pintu keluar masjid.

Sorak sorai suara tepuk tangan dari semua orang langsung ramai menggema di dalam masjid, mereka melantunkan doa begitu juga denganku yang harus mengangkat tangan mendoakan suamiku bisa menjalani keberkahan dalam pernikahannya dengan istri baru. Selesai melakukan akan kami semua bersiap untuk pergi ke hotel.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com