***
"Jam berapa kau tidur semalam, Evan?" tanya Sophie.
Ia bersama dengan Evan tengah bersama mempersiapkan sarapan untuk mereka. Evan mengajukan diri untuk membantunya dan Sophie mengiyakan tanpa protes.
"Sekitar jam sebelas malam."
"Cukup larut, memangnya apa yang kalian berdua bahas?" tanya Sophie, penasaran.
Tangan kanan Evan meletakkan empat mangkuk di atas meja makan, beserta sendok dan garpu. Sophie sendiri tengah memasak masakan ringan, sejenis dengan bubur yang ia buat dengan resep khusus buatannya sendiri.
"Hanya pembicaraan antar sesama pria saja," ungkap Evan, tersenyum seraya tertawa kecil.
"Oh aku yang wanita tidak bisa mengetahuinya, yah?" tanya Sophie, Evan kembali tertawa.
"Entahlah. Bukan pembahasan yang penting juga," jawab Evan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com