Maharani menegakkan duduknya ketika ia mulai melihat siluet pemandangan kota Bali dari atas pesawat yang sedang ia naiki. Ini memang bukan kunjungan pertamanya ke Bali. Namun kunjungannya kali ini terasa berbeda. Ia tidak sabar menantikan kejutan apa yang akan menyambutnya di Bali.
Bara yang duduk di sebelahnya tersenyum memperhatikan wajah Maharani yang nampak berseri-seri. Bara diam melihat Maharani yang terus menggenggam tangannya tanpa ia sadari. Ia pun balas menggenggam tangan Maharani sembari ikut melongok sebentar ke arah jendela pesawat dan melihat apa yang sedang Maharani lihat.
Beberapa saat kemudian, pesawat yang mereka naiki mendarat sempurna di bandara I Gusti Ngurah Rai. Keduanya segera turun dari pesawat. Pramugari yang mendampingi penerbangan mereka membantu membawakan tas milik keduanya sampai mereka keluar melalui pintu keluar VIP yang ada di bandara tersebut.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com