webnovel

Haikal merasa tidak senang

Begitu tiba di dalam rumah, tanpa aba-aba, Haikal langsung menampar wajah Indri dengan keras, membuat wanita itu terjatuh ke lantai.

Pukulan itu begitu keras sehingga membuat telinga Indri berdengung. Kepalanya juga terasa sedikit pusing.

Ia bahkan belum sempat melihat siapa orang yang tiba-tiba saja memukulnya seperti ini.

"Haikal?" setelah beberapa saat, akhirnya Indri mendapatkan kembali kesadarannya. Ia mengangkat kepalanya dan melihat wajah suaminya yang penuh dengan kemarahan. "Kamu memukulku?"

Haikal memang pernah memukulnya, tetapi Indri bersedia menerimanya karena ia tahu Haikal melakukannya secara terpaksa, untuk image-nya di hadapan umum. Di matanya, Haikal tetap pria yang paling mencintainya.

Sebelumnya, Haikal melakukannya karena ada alasan. Ia harus mempertahankan nama baik dan reputasi Keluarga Adisurya.

Tetapi sekarang mereka berada di rumah. Mengapa Haikal tiba-tiba saja memukulnya?

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com