webnovel

AWAS! Presiden Tsundere

Sebelumnya ia adalah kepala sekretaris di kantor milik Huo Yunting, yang menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan di atas meja dan juga di “bawah” meja. Ia juga adalah istri yang patuh di malam hari, saat Huo Yunting menginginkannya. Semua ini adalah penyesalan dan juga pelampiasan dari dosa-dosa yang ia miliki, Lu Zhaoyang harus menelan semua penghinaan ini setengah mati, Ibunya adalah wanita lain dari perselingkungan busuk dari keluarga kaya Hou, yang menggetarkan seluruh keluarga dan membuat ibu Hou marah besar. Mungkin adalah suatu pembalasan yang impas, juga tawaran paling buruk dalam hidup Lu, saat Hou Yunting datang mengrebek rumahnya di suatu hari. “Kamu harus membayarnya dengan tubuhmu, setiap hari.” Tawaran dibuat dan ia tak bisa berkata tidak. “Kalau kamu belum merasa puas dengan permainan ini.. Baiklah, mungkin kita bisa bermain permainan perceraian, lalu kita menikah lagi, melakukan hal yang sama dan mengucapkan ikrar pernikahan berulang-ulang untuk mempelai wanita, lagi dan lagi. Lagi dan lagi, aku bisa melakukannya. Bukankah itu sangat manis, sayangku?” Apakah itu menggetarkan hati atau malah membuat sedih? BUKANKAH INI SANGAT JELAS? Huo Yunting... dia berhati iblis, fisik dan jiwanya adalah Iblis. Ikuti Fifty Thunder of Huo Yunting! Karena kamu akan melihat dominasi romantis klasik dalam sebuah kantor yang terjadi di dunia modern dengan komedi komedi unik dan episode-episode yang menguncanghan hati!

Shopkeeper Fang · Urbain
Pas assez d’évaluations
981 Chs

Aku Hamil

Éditeur: EndlessFantasy Translation

Getaran itu menyebabkan tubuh Lu Zhaoyang tersentak dan meringkuk. Dia heran sekaligus bertanya-tanya siapa yang meneleponnya.

Kalau dilihat dari sisi waktu, apakah itu Chen?

"Tunggu sebentar, biarkan aku melihatnya." Dia berguling dari tempat tidur dan mengangkat teleponnya yang bercahaya.

Ibu?

Ternyata Nyonya Xue yang baru menghubunginya sekali saat di hari ulang tahunnya dan setelah apa yang terjadi di kediaman keluarga Huo.

Itu bukan hari besar yang membutuhkan sebuah ucapan. Mungkin ini adalah keadaan darurat yang membuatnya ingin segera menghubungi putrinya dengan cara apa pun.

"Iya ,Bu? Ada apa?" Dia segera menyelinap melalui layar untuk menerima panggilannya, sebelum ia ditarik kedalam pelukan eratnya dengan jari jemarinya yang menari-nari di tubuhnya.

Dia mencoba terdengar tenang tapi upaya itu bukanlah suatu reaksi yang diinginkan oleh binatang ini ketika dia membalikkan tubuhnya dan menekannya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com