Reva sudah sampai di sebuah restoran ternama nan mewah. Agam begitu terperangah ketika mulai memasuki area restoran. Banyak sekali pengunjung yang datang ke sini dan tentunya semua orang berduit. Termasuk sang kekasih yang berada di sampingnya.
Wanita itu mengajak Agam duduk di pojok kiri. Kemudian, ia memanggil pelayan. Datanglah pelayan itu lalu menyodorkan daftar menu ke arah mereka berdua. Agam dan Reva tampak memilih menu masing-masing. Setelah pesanan dicatat, pelayan pun pergi ke belakang.
Reva sangat senang karena bisa berduaan lebih lama lagi bersama Agam. Pria itu juga senang karena bertemu dengannya.
Agam menggenggam tangan Reva secara tiba-tiba, membuat wanita itu menatapnya dengan pandangan mata berbinar bahagia. Agam akan selalu membuat sang kekasih bahagia.
"Apakah kau senang?" tanya Agam.
"Tentu saja. Bersamamu jauh terasa lebih indah."
"Syukurlah kalau begitu."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com