webnovel

Angel Who Don't Have Wings

Kesalahan terbesarku yaitu jatuh cinta terhadap roh yang sedang aku giring menuju gerbang pengadilan. sehingga aku di hukum dengan diasingkan kebumi dan juga sayapku di penggal serta dipajang di sebuah patung dilingkungan tempat tinggal para malaikat. Kejadian demi kejadian aku lalui dibumi tanpa keberdayaanku menghadapinya, tetapi aku yakin pertolongan akan selalu ada bagi yang memerlukannya, saat aku merasakan hanya penderitaan muncul seseorang yang membuatku menjadi lebih semangat dan fokusku ke depan untuk menjaganya, begitu juga dengan teman dan keluargaku dibumi.

Omnihara · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
382 Chs

Bab 68: Mencari Patner Wawancara

Setelah satu minggu setelah insiden gempa, semua aktifitas telah kembali seperti semula. Sekolah, perkuliahan dan perkantoran juga telah kembali memulai aktifitasnya. Hari ini Justin telah bersiap menuju ke kampusnya, ia sedang menikmati sarapan bersama mama, adik dan oamnya sambil menunggu Mike datang menjemput.

"Nanti pulang jam berepa Tin ?" Tanya sang mama.

"Nanti agak sore kayaknya ma karena ada jam engganti kuliah. Kenapa ma ?" Justin menatap sang mama sambil memasukkan satu sendok makan nasi goreng ke dalam mulutnya.

"Begini, oma hari mau pulang. Kamu bisa nanti mengantar oma ?"

"Bisa kok, nanti begitu selesai kuliah Justin langsung pulang." Justin tersenyum.

"Sudah tidak usah, oma nanti telepon supir saja. Kamu nih anak mau kuliah kok malah di suruh pulang. Kamu kuliah aja yang bener, nanti oma minta supir yang jemput."

"Yah, oma..Justinkan pengen seseklai bolos mata kuliah tambahan." Justin memanyunkan bibinya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com