webnovel

Angel Who Don't Have Wings

Kesalahan terbesarku yaitu jatuh cinta terhadap roh yang sedang aku giring menuju gerbang pengadilan. sehingga aku di hukum dengan diasingkan kebumi dan juga sayapku di penggal serta dipajang di sebuah patung dilingkungan tempat tinggal para malaikat. Kejadian demi kejadian aku lalui dibumi tanpa keberdayaanku menghadapinya, tetapi aku yakin pertolongan akan selalu ada bagi yang memerlukannya, saat aku merasakan hanya penderitaan muncul seseorang yang membuatku menjadi lebih semangat dan fokusku ke depan untuk menjaganya, begitu juga dengan teman dan keluargaku dibumi.

Omnihara · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
382 Chs

Bab 43 Vol.3: Reiver (Part I)

Satu hari setelah Reiver mengikat kontrak kepada Gabriel sebagai masternya tetapi melalui Justin, Reiver masih belum dapat keluar dari rumah untuk selalu berada di sisi Gabriel.

"Pa, kenapa Reiver tidak boleh ikut sekolah ?" Gabriel menatap Justin.

"Dia belum boleh ikut karena Reiver melakukan kontrak dengan melalui perantara nak, berbeda saat seorang siluman yang hendak menjadi roh pelindung kamu melakukan kontrak dengan kamu. Tetapi dalam hal ini Gabrielkan belum cukup umur, syarat untuk mengikat kontrak ialah sang master sudah berusia 12 Tahun." Justin tersenyum dan memberikan susu Gabriel yang belum di minumnya.

"Jadi kapan Reiver bisa keluar pa dari tempat kemarin ?" Gabriel memanyunkan bibirnya.

"Melakukan kontrak magis dengan perantara memakan waktu dua hari, besok sore dia sudah dapat keluar dari tempat kemarin. Susunya ayo di minum, biar pergi sekolah." Justin mengelus kepala Gabriel.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com