webnovel

Angel Who Don't Have Wings

Kesalahan terbesarku yaitu jatuh cinta terhadap roh yang sedang aku giring menuju gerbang pengadilan. sehingga aku di hukum dengan diasingkan kebumi dan juga sayapku di penggal serta dipajang di sebuah patung dilingkungan tempat tinggal para malaikat. Kejadian demi kejadian aku lalui dibumi tanpa keberdayaanku menghadapinya, tetapi aku yakin pertolongan akan selalu ada bagi yang memerlukannya, saat aku merasakan hanya penderitaan muncul seseorang yang membuatku menjadi lebih semangat dan fokusku ke depan untuk menjaganya, begitu juga dengan teman dan keluargaku dibumi.

Omnihara · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
382 Chs

Bab 41 Vol.3: Akhir dari Bath

Setelah beberapa saat terbnag mengikuti tongkat tersebut, mereka sampai di perkotaan yang padat dengan penduduk, Uriel dan Bath melakukan pertarungan segit di atas gedung-gedung pencakar langit.

"Kenapa harus di kota yang padat begini mereka bertarung." Justin memegang kembali tongkat miliknya.

"Aku juga gak tahu, sepertinya ini pancingan Bath agar dapat energi yang besar. Justin kita harus membuat perisaui agar pasokan energinya tidak bertambah."

"Kamu bagian atas, aku bawah." Justin langsung terbang ke bawah dan mendarat di atas sebuah gedung yang tepat di atasnya pertarungan Uriel dan juga Bath.

"Perisai empat penjuru, aktif." Justin menggerakkan tangannya membuat segel kemudan mengadahkan kedua tangannya, dari tangan Justin langsung luncur cahaya yang melesat ke empat penjuru.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com