webnovel

Saatnya Beraksi

Setelah makan pagi Tsunami dan Nami bergegas ke sekolah karena hari ini ada perbaikan jalan maka Tsunami tidak bisa menggunakan motor kesayangannya. Mereka berdua berjalan kaki menuju sekolah.

" Huh ini sangat melelahkan, Bagaimana dengan mu Tsunami "

" Tidak melelahkan sama sekali "

" Pantas saja kau punya tubuh atletis "

" Terima kasih atas pujiannya "

Setelah mereka sampai di sekolah

" Huh hari ini cuaca panas sekali "

" Halo Nami gimana kabar mu "

" Oh halo Erie kabar baik bagaimana dengan mu? "

" Baik, Oh BTW jarang sekali kamu kecapean begini, Kenapa tiba-tiba? "

" Ada perbaikan jalan di dekat rumah ku jadi aku harus jalan kaki "

" Oh begitu pantas saja kau kecapean begitu "

" Hm cuaca hari ini panas sekali "

" Iya juga ya ditambah cuaca panas begini "

Kring.....

Bel masuk kelas telah tiba seilahkan siswa-siswi menuju kelas dan siapkan mental untuk belajar

" Eh Nami mau gak besok malam kita ke restorant sushi, Aku dapat rekomendasi dari teman les ku "

" Hm boleh sih, Kalo boleh izinkan aku mengajak Tsunami "

" Waw dengan senang hati saya menerima "

" Selain kita siapa lagi yang kau ajak "

" Teman cewek sekelas kita "

" Yes aku bisa mengprank Tsunami "

" Idemu jahat juga Nami "

" Nami guru sudah datang cepat hadap depan "

" Hm "

" Selamat pagi siswa-siswi, Saya guru geografis terbaru salam kenal nama saya Yamada "

" Wah gurunya cantik, Lumayan untuk semangat belajar "

" Siapa yang berkata begitu "

" Baik saya akan mulai pelajarannya "

Setelah pelajaran selesai, Tsunami pergi keruang ganti bersama teman laki-lakinya yang bernama Saku.

" Oi Tsunami apakah kau sudah punya pacar? "

" Sudah "

" Jawabanmu sangat simple "

" Hm "

" Bagaimana rasanya punya pacar? "

" Entah lah selama ini cuma pengalaman dicium saja "

" Benar-benar laki-laki yang sangat beruntung, Membuatku sangat-sangat-sangat-sangat IRI "

" Oh ya Tsunami kau pulang jalan kaki naik motor atau naik mobil? "

" Aku naik motor "

" Motor apa yang kamu pakai? "

" Kawasaki H250 r "

" Heh........ Kau dapat membelinya bikin iri saja, Kau dibelikan atau beli sendiri pakai uang mu "

" Aku beli sendiri dari hasil kerjaku "

" Heh........ Kau kerja apa? "

" Aku aktor di beberapa film, Jadi bisa dibilang aku bekerja di bidang industrui hiburan "

" Oh ya benar juga kamu ganteng, tinggi, dan kaya raya "

" Terima kasih atas pujiannya "

" Polos sekali "

" Hari ini mau main basket atau voli? "

" Basket boleh "

" Kita ajak perempuan "

" Boleh "

Setelah selesai ganti baju dan ke lapangan olah raga. Mereka menawari beberapa dan akhirnya mereka berhasil mendapatkan 3 orang tersebut. Akhirnya teamnya terbentuk dari 5 orang yaitu, Tsunami, Nami, Saku, Erie, Ikumi. Ikumi adalah pacar Saku untuk sekarang. Setelah mendapatkan tim mereka mengajak duel tim basket laki-laki. Tsunami dengan muka datar dan sedikit psikopat tak takut oleh pemain basket laki-laki karena tinggi mereka hampir menyamai.

Match dimulai bola pertama berhasil didapatkan oleh Tsunami dan langsung menembaknya dan masuk dengan jarak half court.

" Tsunami kau sangat hebat "

" Heh anak-anak ini bukan main-main ternyata "

" Oi bocah mau bola menang atau bola kalah "

" Bola kalah saja aku merasa kasian pada kalian "

" Menyebalkan sekali "

Setelah selesai bermain permainan dimenangkan oleh tim Tsunami. Saku merasa malu karena ada pacarnya, Karena tembakan Saku semuanya meleset.

" Tsunami teknik bermain mu sangat luar biasa "

" Terima kasih "

" Nami mau makan apa untuk makan malam nanti "

" Oi Tsunami jangan bahas sekarang juga "

" Oh maaf "

" Tsunami apakah Nami pacar mu beruntung sekali cantik sekali, Tapi kalian sudah satu rumah atau mungkin juga sudah satu kamar apakah kalian sudah melakukan itu kapan nikahnya?, Kapan punya anaknya kalo sudah ada jangan lupa diundang ya ke acara kelahiran anak mu ya "

" Aku dan Tsunami saudara kembar "

" Saku emang bodoh "

" Kata Erie benar juga "

" Nilai mu di semua pelajaran C , Kecuali geografi A+ "

" Itu karena gurunya cantik dan seksi dan masih muda "

" Tsunami jangan beritahu rahasianya "

" Saku ternyata kamu punya simpenan ya "

" Aku gak punya Ikumi sumpah aku gak punya "

" Aku tak percaya mulut buaya mu "

" Jangan pukuli aku terus "

" Hahaha "

" Jangan ketawa kau Tsunami "

" Hm maaf maaf karena kalian pasangan yang sangat lucu "

" Eh bentar tadi kenapa kau di ruang ganti menanyakan bagaimana punya pacar "

" Eh itu cuma mau tanya apakah pacar ku normal "

" Apa maksud mu Saku "

" Ampun Ikumi "

Setelah pulang sekolah

" Hei semua mau makan Ramen yang ada dekat rumah ku "

" Boleh aja Saku "

" Ayo kita makan "

" Tsunami traktir karena dia yang MVP hari ini "

" Ok karena aku hari ini baik "

" Hore Tsunami traktir baru pertama kalinya "

" Naik taksi atau jalan kaki "

" Naik taksi saja "

" Jalan kaki saja "

" Naik taksi saja "

" Jalan kaki saja