webnovel

Selalu Mengancam

"Menyebalkan!" maki Raline.

  "Diam atau bibirmu tidak akan selamat dariku!" ancaman Daffa membuat Raline menatap tajam kepada pria itu.

  Beberapa saat kemudian Daffa memarkirkan mobilnya di swalayan yang tidak jauh dari apartemen, Raline langsung turun dari mobil Daffa.

  "Shit! Ada apa denganmu Daffa? Kenapa sekarang kau suka sekali menggoda gadis itu." Daffa pun segera pergi menyusul Raline.

  Sesampainya di apartemen Raline langsung menuju dapur untuk menata belanjaan yang dia bawa sedangkan Daffa pergi menyimpan barang-barang Raline di kamarnya.

  Raline langsung menyiapkan bahan-bahan untuk memasak.

"Kalian sudah pulang?" tanya Ramdan yang baru saja keluar dari kamar dan langung menuju dapur.

  "Iya, Om," jawab Raline lalu tersenyum.

  "Daffa mana?" tanya Ramdan.

  "Mungkin ada di kamar," jawab Raline.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com