"Ma,..."
"Awww…."
"Rasakan itu! Dan, jangan panggil saya Mama! Saya bukan mama Kamu! Mama kamu sudah mati! Sana! Ikut mama kamu ke lubang kubur! Saya sangat menyesal telah membiarkan Jaya pernah bersama perempuan seperti Kamu!"
Anti pergi meninggalkan perempuan itu dan juga ia sama sekali tidak merasa begitu kasihan makan tidak merasa begitu menyesal saat melakukan hal itu Bahkan ia tidak merasa bahwa hal itu adalah salah Dan juga ia telah membuat hati seorang gadis begitu sakit bahkan lewat kata-kata perilaku dan juga semua tindakan yang ia lakukan pada garis itu seharusnya ia sadar bahwa nanti juga akan bisa terjadi pada anak perempuannya.
Seharusnya anti sadar akan semua itu Namun nyatanya Ia hanya diam saja dan juga membiarkan semuanya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com