Melihat jawaban dari jawaban yang di lontarkan gadis itu sudah pasti ia bisa menangani nya.
Karena ia tampak lebih tegar dan bisa berbicara dengan jelas.
Serkan tidak ikut bicara karena ia juga melihat Khaira bisa mengatasi ini.
Khaira membalikan tubuhnya kemudian berlalu dan kembali duduk di bangku nya, kini Serkan di buat takjub dengan kepribadian adiknya yang tidak lemah lagi.
Serkan menaikan kedua bahunya mengejek Denzel.
Khaira yang mengeluarkan warna aslinya membuat semua orang terdiam, karena mereka tau apa yang akan terjadi jika sampai keluarga Pratama berbuat sesuatu.
Pelajaran selesai tepat waktu, Khaira di jemput Adi, ia tampak tak menggubris tatapan semua mahasiswa dan mahasiswi yang memperhatikan nya.
"Apakah dia benar-benar Ayahnya? mengapa wajahnya sangat muda, aku kira dia sugar Daddy nya," celetuk mahasiswi senior Khaira melihat Khai dijemput Adi.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com