Sports Festival Part 7 (Final)

Di tempat duduk penonton kelas 1A, Kita bisa melihat diskusi antara Shinku dan Bakugo siapa yang akan menjadi Juara.

''Jadi kalian Pikir Siapa yang menang'' Tanya Mina dengan nada yang riangnya.

(kalau kita lihat dari gaya bertarung mereka, bakugo-san lebih kekutan Serangan yang Fleksibel, dan Shinku-san Lebih ke All-Rounder) Pikir Momo Yang kemudian bertanya ke Shoto yang duduk di depannya.

''Todoroki-san Menurutmu siapa yang akan menang!!''

Mendengar ini Semua murid kelas 1A menjadi tertarik dan mengalihkan pandangan mereka ke Todoroki.

''Aku tidak tau batas kekuatan dari bakugo dan Shinku, Jadi kalau dari pengamatanku yang Berkemungkinan menang Mungkin Shinku, Karena Ledakan bakugo Mungkin Tidak bisa menghancurkan Kayunya.''

''Jangan pikir kayu Shinku cuman kayu Bisa, Aku merasakannya sendiri dan Tidak bisa membakarnya dengan Apiku bahkan setelah aku menaikan suhunya ke Batas kemampuanku'' Balas Shoto yang memiliki Ekspresi yang tenang.

''Dan Jangan Lupa kalau dia masih memiliki Quirk Petirnya'' Lanjut Shoto yang mengingatkan mereka kalau shinku memiliki Quirk ganda.

(Kami Lupa kalau Shinku-san selalu menggunakan Quirk Petirnya selama ini) Pikir Semua orang.

(Hmm, Jadi Kayu yang di buat Dari Shinku-san sangat kuat, Bahkan api Todoroki san tidak bisa membakarnya!) Pikir Midoriya.

''Baiklah Semuanya, Inilah yang kita tunggu-tunggu.''

''Pertandingan final antara dua orang terkuat di Sports Festival''

''Akiyama Shinku!!!!!!!''

''Versus!!''

''Katsuki Bakugo!!!!''

"Oooooooooooouuuuh!!!!'' Teriak penonton yang bersemangat ingin melihat pertandingan Final antara Shinku dan Bakugo.

Shinku dan bakugo masuk ke arena, mereka memandang satu sama lain. Bakugo tersenyum dengan penuh niat bertarung, Sedangkan Shinku Hanya diam dan menatap Bakugo. tapi kalau orang memperhatikan matanya mereka akan melihat matanya mengeluarkan energi listrik berwarna Perak.

''Yoo, Shinku apakah kaau sudah siap untuk kalah!'' Kata bakugo yang mengeluarkan Percikan Ledakan di telapak tanganya

''....''

''Pertandingan Final, Dimulai!!!!''

Bakugo langsung menggunakan ledakannya untuk melesat ke arah Shinku, Dia menggunakan ledakan jarak jauh untuk menyerang Shinku.

''Shiiiineee!'' Teriak Bakugo.

<Hood>

Tangan raksasa yang terbuat dari kayu Tumbuh dari tanah yang mana seperti Di tutupi Sarung Tangan berwarna Hitam ( Kayu Hitam) dan melindungi Shinku dari ledakan yang di buat dari Bakugo.

(Tch, Tentu saja dia bisa menahanya) Pikir Bakugo yang diserang 10 bola kayu raksasa.

''Tch...Ini membuatku tidak bisa mendekatinya''

Bakugo mengonsentrasikan Keringatnya di satu telapak tangan dan membuat ledakan besar yang menghancurkan 10 bola kayu menjadi berkeping-keping.

(Heh, jadi ledakannya dapat menghancurkan kayu level 5 ku) Pikir Shinku.

(Btw Lignum Vitae itu kayu level 10)

<Mash>, Bayanagan kotak muncul di bawah kaki Bakugo yang kemudian keluar dan memakannya.

''Boom!''

''Boooom!''

''Booooom!!!''

''Shinku!!!!!!'' Teriak bakugo yang membuat lubang besar di <Mash>.

Bakugo terbang ke udara dengan menggunakan momentum dari Ledakan yang di hasilkan Tangannya.

(Jadi Dia ingin mengakhiri ini dengan serangan terkuatnya) Pikir Shinku yang melihat Bakugo melakukan manuver Rotasi di udara dan memusatkan Ledakannya di telapak tangannya.

''kalau kau memang ingin menyelesaikan ini dengan Satu serangan terakhir,Maka aku akan membalas dengan serangan Yang sama'' kata Shinku yang memiliki Senyum di dalam Maskernya.

<Mokuton: Mokujin>

<Mokuton: Mokuryuu>

Golem humanoid dari Kayu dengan Naga Kayu yang muncul dari tanah. dan Shinku melompat dari Tanah dan mendarat di naga kayu.

Bakugo menciptakan Tornado yang terbuat dari momentum rotasi ledakannya, Dia Mulai turun dari langit dengan senyum maniak di wajahanya.

<Mokuton + Renewal Taekwondo>

<Recoiless Hoechook> Gumam Shinku yang mengendalikan Golemnya untuk melakukan gerakan Teknik Renewal Taekwondo.

<Howitzer Impact>, Teriak Bakugo yang melemparkan Ledakan yang di Kumpulkan dari Momentum rotasinya.

''Shinku!!!!!!!!''

''Katsuki!!''

Tekanan Angin Hoechook yang berhadapan dengan Energi ledakan bakugo membuat gelombang kejut yang menghancurkan Lapangan Stadium. dan menciptakan Asap dan debu berterbangan yang tebal.

''Booooom''

Tapi Untungnya dengan Bantuan Cementoss yang membuat Dinding, semua penonton selamat dari gelombang kejut

Setelah Debu menghilang Penonton dapat melihat shinku yang terlindungi <Hood>nya dari empat sisi, dan Bakugo yang Terbaring Pingsan dengan Senyum Di wajahnya.

''Pemenang Pertandingan, Akiyama Shinku!!!!!!!!!''

''OOooooouuuuh!'', Teriak semua orang yang melihat Shinku berdiri di arena Sambil menggangkat Tangannya.

Suara teriakan Penonton bisa terdengar di Stadium Olahraga U.A, Mereka sedang melihat 3 remaja yang berdiri di podium juara.

(A/N Tokoyami Vs Shoto buat nentuin Juara ketiga, Dan Shoto menang)

''Ehem, Baiklah semuanya kita sambut pemberi Mendali kita!!...'' Kata Midnight

''Watashi Ga ki....''Teriak Blur yang muncul di langit

''All Might!!'' Lanjut Midnight yang menggangu All Might saat Melakukan intronya

Setelah Midnight meminta maaf kepada All Might, Kita Bisa melihat All Might yang memberikan Mendali perunggu ke Shoto, Perak Ke katsuki, dan Emas Ke Shinku.

''Baiklah Semuanya TERIMA KASIH UNTUK KERJA KERASNYA!!'' Kata All Might yang memancing Protes Publik

''Eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeehhh!!!!, Bukannya Kita Harus Bilang PLUS ULTRA!!'' Kata penonton yang protes.

------ Di Ruangan pribadi guru ------

Setelah Sports Festival berakhir, kita Bisa melihat Shinku yang berhadapan dengan All Might yang dalam keadaan kurusnya yang memiliki Ekpresi serius.

''Sejak kapan kau tahu kalau aku terluka''Tanya All Might yang memegang lukanya yang makin memburuk.

''Aktingmu Mungkin bisa menipu orang lain, Tapi kau tidak bisa menipu aku yang memiliki Pengetahuan (Library of Heavens Path) yang tinggi tentang Tubuh. Di tambah lagi fakta waktu saat kau menjadi pahlawan yang berkurang membuat dirimu mencurigakan'' balas Shinku dengan santainya.

''Dan juga, kalau kau ingin midoriya di tempat yang tidak ingin diketahui orang lain. Seharusnya kau ke U.A daripada Berlatih Di pantai'' Lanjut Shinku.

Mendengar ini All Might terkejut, Karena Seharusnya tidak ada yang tahu selain dirinya dan Midoriya Shonen.

''Darimana kau tahu itu''

''Hadeh...kau melatihnya di tempat umum, dan juga menampakan dirimu yang berubah/tidak berubah disana, dan secara kebetulan aku tinggal di dekat pantai itu''

(Aih, Aku tidak berpikir bahwa ada murid yang akan tahu tentang ) Pikir All Might.

''Kalau tidak ada yang akan kau bicarakan Aku akan pergi!'' Kata Shinku yang pergi.

''Shinku-Shonen, Bisakah kau merahasiakan Ini'' Kata All Might

''Haaaii, Tenang saja rahasiamu aman denganku !!'' Kata Shinku yang melambaikan tangannya dan berjalan pulang.

Setelah Sports Festival semua Murid U.A Diberi Libur 1 Minggu, Banyak Siswa yang bersantai dirumah dan Sebagainya.

Tapi Sekarang Kita Bisa melihat Momo yang berdiri di depan pintu kediaman Shinku (Akiyama/Hatake).

''Anoooo, Apakah ini Kediaman Akiyama!!'' Tanya Momo yang gugup.

''Ara!, Iya Ini Kediaman Akiyama/Hatake. Memang nya Ada keperluan Apa'' Jawab Akane yang memiliki Senyum Di Wajahnya.

(Ara, Dia imut!) Pikir Akane yang melihat momo.

''Ah...iya aku sedang mencari Akiyama Shinku-san'' Kata Momo dengan nada Himenya.

(Ara-Ar.....Chotoo Matte!, Kalau kita Lihat-lihat bukannya dia Teman sekelas Ku-Chan) pikir Akane yang Senyumnya membeku.

''Ehem, Shinku Sedang Latihan di Pantai'' kata Akane yang memiliki Senyum berkedut Di Wajahnya

Dan Kemudian mereka berdua duduk, dan berbicara tentang beberapa hal sampai Akane langsung berkata dengan Senyum yang menempel di wajahnya

''Apa Pendapat Mu Tentang Anakku!

''Hmm...Shinku-san Adalah orang yang baik, Kuat, dan dia juga tampan'' Kata Momo yang memerah.

(Hoho, Jadi Ku-chan sudah memperlihatkan Wajahnya. Yah Momo-Chan sangat Imut jadi Aku tidak keberatan kalau Dia bersama dengan Ku-Chan) Pikir Akane yang berkata.

''Ehem, Momo-Chan Kau Lulus!'' Kata Akane Yang Mengacungkan Jempolnya

Momo yang Mendengar Ini Binggung. Sampai Shinku tiba-tiba muncul di belakang mereka

''Apa yang kalian bicarakan'' Tanya Shinku yang penasaran.

''Ara Ku-Chan, Apakah Latihan Mu Sudah Selesai'' Bals Akane yang mengalihkan topik pembicaraannya.

''Selamat Sore!, Shinku-san. Aku Hanya datang untuk Berkunjung'' balas Momo Yang memerah.

Mereka bertiga beribicara sampai malam, Dan Saat Momo Ingin Pulang. dia di tawari makan malam di Rumah Shinku yang Disambut oleh keluarga shinku dengan senyuman. Akane bahkan mengatakan Momo-Chan Akan menjadi menantu pertamanya dan Ingin Cepat memiliki Cucu.

Mendengar ini Momo Memerah selama makan malam, Dan Saat Dia di jemput pulang dari Keluarganya. Dia mencium shinku Di pipinya dan lari Secepat kilat ke mobil jemputannya.

''Ara-Ara Ku-Chan Sudah Besar, Mungkin Ibu nanti akan di tinggalkan'' kata Akane yang memiliki Air mata Buaya di Matanya.

Memerah Karena Shinku komentar ibunya, Dia langsung pergi ke Kamar dan masuk Ke Dimensi Pribadinya.

----- Di Dimensi pribadinya -----

''hadeh.....pasti kaa-san punya rencana macam-macam lagi, Kurasa sudah saatnya aku mengembangkan Teknik yang mengurangi beban dari Kaminari No Kokyu'' Kata Shinku yang mulai membuka Library of Heavens path nya.

''Ah..iya kenapa aku tidak mengabungkan 5 Divine Beast Life dengan teknik pernafasanku''

''Yosh Mari kita Coba!'' Kata Shinku yang mulai mengotak-atik teknik kultivasinya

Setelah 1 jam dia memikirkan Pro dan Kontra teknik pernafasan barunya. dia akhirnya mencipatkan.

<Kirin No Kokyu> dan <Silver Kirin Armor>

''Akhirnya Selesai!''

Sedangkan Di sekolah pahlawan kita bisa melihat Semua staff dari U.A sedang melakukan rapat.

''Jadi kemungkinan kita memiliki penghianat di sisi kita'' Kata Nezu yang tenang sambil meminum teh.

''Yah, karena tidak mungkin Villain untuk tau jadwal pelajaran kita tanpa bantuan orang dalam'' kata Present Mic

''Dan Kemungkinannya sangat tinggi untuk semua orang yang berada Di ruangan ini'' Lanjut Present mic sambil memandang semua orang di ruangan.

''Apa kau mengatakan kalau kami penghianat Present Mic'' Balas Snipe dengan nada yang dingin.

''Aku berkata kemungkinan!'' balas Present Mic.

''Baiklah semuannya, Kita akan membahas ini nanti. Sekarang kita Perlu membahas tentang Murid kelas 1 yang akan magang di Agensi pahlawan.

''Kurasa ini bagus untuk perkembangan Murid tahun pertama''

''tapi kita bisa membuat murid masuk ke dalam keadaan yang berbahaya''

''baru-baru ini kita mendapatkan kabar tentang Pembunuh pahlawan dari Kota Hosu''

''Dan Kemungkinan Murid kita bisa magang di sana!''

''Ini Akan menjadi masalah, Kita perlu menyiapkan rencana'' Kata Nezu yang kemudian memberikan File data ke Aizawa.

''Baiklah Aizawa akau ingin kau merencanakan Magang mereka sesuai dengan rencana kita, Tapi kalau ada kendala segera pindahkan Tempat magang mereka'' Lanjut Nezu dengan Ekspresi yang serius.

''Ok!, Akan saya laksanakan'' Balas Aizawa yang menyimpan File data dengan Suara malasnya.

Setelah rapat semua orang keluar, Selain Nezu yang masih duduk di meja sambil meminum tehnya.

''Aih, kenapa harus saat All Might terluka para penjahat bermunculan!!'' Kata Nezu....!

''Tunggu!!, Saat All Might Terluka....para penjahat bermunculan.''

''Jangan-jangan dia akan muncul kembali, tapi seharusanya All Might sudah mengurusnya dulu!''

Setelah sadar Pro dan Kontra permasalahannya Nezu sekarang memiliki Ekspresi yang Suram.

''Para Pahlawan akan menghadapi Awan yang gelap!!''

''Aku harap generasi ini dapat melampaui Generasi yang lama dan Membuat Akhir yang cerah!''