"Aaaaaa!" teriak keduanya dengan kencang hingga membuat semuanya menutup kuping karena teriakkan Zuki dan Kunti dengan kencang tapi lebih kencang lagi suara teriakkan dari Kunti yang belum berhenti sedangkan Zuki sudah berhenti.
Zuki yang melihatnya berdehem, dia menyenggol lengan kunti untuk menghentikan jeritannya tapi lebih ke tawa yang di ke luar kan oleh Kunti.
"Sudah selesai kah? Aku pikir belum? Siapa yang dilempar, apa dia mati juga, kalau dia mati jangan kasih dia tinggal di tempatku ya, Zuki!" pinta Kunti kepada Zuki yang saat ini memandang dirinya.
Kunti mengerjapkan matanya, dia benar-benar tidak habis pikir dengan apa yang dikatakan oleh kunti, sejak kapan tempat dia mau di ambil.
"Jangan bermimpi mereka mau pergi ke tempat kamu, kalau kamu tidak mau tempat kamu di tempati, lebih baik kamu jaga sana, jangan di sini, karena di sini tidak aman," usir Zuki kepada kunti.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com