webnovel

Kampung Halaman

***

Dua hari kemudian

"Uhuk!"

Rishia segera menghampiri Evan, dengan sigap wanita itu mulai menyiapkan minuman hangat untuknya. Ia begitu senang melihat Evan sadarkan diri setelah dua hari pingsan setelah lepas dari wilayah iblis.

Kedua mata Evan terbuka secara perlahan. Ia melihat atap rumah yang terbuat dari kayu serta cahaya yang muncul melewati jendela. Kepalanya berkeliling, ia kaget melihat Rishia yang tengah menyiapkan minuman di atas meja.

Pemuda itu mulai duduk dengan tetap berada di atas kasur, Rishia segera membantu dengan meninggalkan pekerjaannya sejenak.

"Di mana ... kita?" tanya Evan, kebingungan.

"Ada seorang nelayan yang menemukan kita ketika terdampar di pantai. Mereka membawa kita ke sini, desa kecil di selatan Ilfheim," jawab Rishia, Evan berdeham menanggapi perkataan wanita tersebut.

"Jadi, kita berhasil kembali ke wilayah manusia, yah?"

"Aku tidak pernah menyangka kalau aku akan kembali pulang ke tanah kelahiranku," ungkap Rishia.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant