webnovel

Perempuan Tidak Di Kenal

Angin yang berhembus begitu kencang membuat nya agak terombang-ambing pada saat dia terbang di udara. Luka yang berada di bahu kanannya seolah menjadi beban pada saat dia meringankan tubuhnya melaju dengan kencang, derasnya angin yang menghantam tubuhnya sekarang membuat beberapa kali dia harus memelankan laju terbangnya.

Energi yang sebelumnya begitu banyak dia miliki, sekarang mulai menipis di dalam tubuhnya. Kobaran api berwarna biru yang menyelimuti tubuhnya merupakan energi yang dapat membuatnya begitu kuat. Namun kobaran api tersebut sekarang mulai menipis setelah rasanya Dia mulai kelelahan sehabis bertarung melawan dua orang yang begitu kuat.

Mungkin dia berhasil meraih level kekuatan tertinggi dari dalam dirinya, namun kekuatan di dalam dirinya belum cukup kuat untuk melawan dua orang yang dijuluki seperti Dewa.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant