Eric memperhatikan reaksi Cecil dan tersenyum puas. Satu hal lagi yang ia tahu tentang gadis yang disembunyikan Troy di rumahnya itu. Dia bukan hanya kelemahan Troy, tapi juga kelemahan Cecil.
Eric mendaratkan kepala di bahu Cecil dan menyelipkan rambut gadis itu ke belakang telinganya.
"Kau bilang, kau tidak mau menikah denganku?" Eric memastikan. "Tapi, pada akhirnya, kau akan menikah denganku dengan sukarela."
Cecil menoleh menatap Eric dengan kening berkerut. "Apa?"
"Kau bisa memilih," Eric berkata. "Kau akan menikah denganku secara sukarela, atau aku harus menyerang Troy dan membawa Rose kemari untuk menemanimu di sini?"
Cecil terbelalak mendengar itu. "Kau …"
"Meskipun Troy memasang beberapa orang untuk berjaga di sana, tapi butuh waktu untuk memanggil pasukan penuh ke sana. Sementara, aku bisa saja malam ini datang ke sana dengan pasukan penuh. Bagaimana menurutmu?" Eric mengecup bahu Cecil yang terbuka karena kausnya yang kebesaran sedikit melorot.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com