webnovel

Ketidaksukaan Farel

"Ergh... Mommy Zulfa mana?"

Tiba-tiba saja, semua orang yang berada di ruangan ini langsung membelalak kedua bola matanya saat mendengarkan hal pertama kali yang dikatakan Jeje setelah siuman.

Tolong caps lock, MOMMY ZULFA.

Merasa namanya di panggil walaupun dengan embel-embel yang berbeda, Zulfa tetap bergeser supaya jangkauan mata mungil membulat milik Jeje bisa melihat kehadirannya dengan jelas. Ia meraih segelas air mineral, dan membantu untuk mengangkat kepala Jeje. "Minum dulu sayang," ucapnya sambil membantu kembali meminumkan air yang berada di gelas karena terlihat bibir Jeje yang kering.

Setelah itu, Zulfa menaruh gelas tersebut ke posisi semula lalu menatap Jeje. "Aku di sini sayang, kenapa...?" ucapnya dengan sangat lembut bahkan senyuman sangat manis terukir jelas di permukaan wajahnya, rasa khawatir sirna karena melihat anak kecil ini sudah siuman.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant