Beberapa jam telah berlalu, matahari pun kini condong ke barat, menunjukkan hari sudah sore.
Selama beberapa jam di dapur, mereka belum menyelesaikan apa yang menjadi amanahnya Yuuto. Dalam hati sang gadis seperempat baya itu bertanya-tanya, bagaimana ini?
Seharusnya saat burung-burung dengan buli berwarna hitam melintas dan bersuara nyaring hendak pulang, menandakan bahwa tuan rumah ini kan segera datang.
"Gawat, berapa lama lagi waktu yang kita butuhkan untuk membuatnya …?" gumam wanita berambut pirang panjang yang sedang gelisah memikirkan kue-kue yang telah dibuatnya baru beberapa biji. Meskipun dia membantu Nabe dan Anko, dia terlihat seperti orang yang menyusahkan masalahnya dia tidak memiliki keterampilan untuk membuat makanan ataupun kue semacam ini. Walaupun di BASE dia terkesan seperti seorang figuran yang tidak terlalu menonjol, hanya kemampuan elemen yang dia punya dan panjang umurnya saja yang bisa dibanggakan.
"...."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com