webnovel

WITCH'S LOVE

-Selesai- Sebuah pertemuan yang tidak pernah diduga terjadi, Amara Iris, seorang Penyihir yang terjebak selama ratusan tahun di rawa kematian bertemu dengan Thomas Phyla, Pangeran dari Kerajaan Megalima yang terbuang dari tahta dan dikutuk oleh Penyihir Putih. Iris awalnya hanya memanfaatkan Thomas agar bisa keluar dari rawa kematian, tapi melihat penderitaan Thomas dengan kutukannya, ia bertekad untuk membantu sang Pangeran untuk mematahkan kutukan Penyihir Putih dan mempertahankan laki-laki itu di sisinya sebagai Pasangan jiwa. Karena kutukan Penyihir Putih, Thomas selalu berjalan mendekati kematian, ia sekarat dan berkali-kali hampir mati. Keadaan menjadi kacau dengan kemunculan Morgan Lloyd, manusia serigala yang diyakini telah membantai packnya, laki-laki itu dengan seenaknya menjadikan Iris sebagai pasangan sehidup sematinya, membuat Iris kebingungan. Apa yang akan dilakukan oleh Iris? Akankah ia tetap bersama Thomas sampai akhir dan membantunya mematahkan kutukan dari Penyihir putih atau pergi bersama Morgan sebagai kekasih dari sang serigala? "Selama kita terhubung, kamu adalah milikku!" Iris. "Apa pun yang terjadi aku tidak akan pergi darimu." Thomas. "Kita harus bersama, kau adalah pasanganku, jangan melirik laki-laki lain!" Morgan. Pilihan manakah yang akan Iris pilih? Petualangan penuh pengorbanan, kehangatan, keromantisan dan pertumpahan darah segera dimulai! Ig : Winart12

Winart12 · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
517 Chs

Kilas Balik Iris 9

"Kau … yang terakhir."

Gadis kecil itu menyeringai lebar, gaun merah yang dipakainya menjadi merah kehitaman.

"Tunggu!" Sang kakak terbata-bata, di depannya ada perisai berwarna putih sebagai pelindung.

"Kau tidak bisa melakukan ini padaku! Aku Tetua sihir di Kota ini!"

"Tetua?" Gadis kecil itu memiringkan kepalanya, kemudian terkekeh pelan. "Tetua sihir macam apa? Untuk apa? Aku tidak mengerti untuk apa sebenarnya seorang Tetua itu."

"Aku akan jadi penuntunmu!" Wanita itu rupanya masih bersikeras untuk membujuk Iris, tapi gadis kecil itu tidak terpengaruh.

"Dengarkan aku dulu! Aku bisa menjadi guru untukmu, kau masih muda, banyak hal yang belum kau kuasai dan ketahui! Aku bisa mengajarkan apa pun yang kau inginkan!"

Iris diam sesaat, tangannya yang menunjuk itu perlahan-lahan mulai turun.

"Percayalah, aku bisa menuntun dirimu menjadi seorang Penyihir Agung terhebat yang pernah ada!"

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com