Esmee langsung menjatuhkan dirinya di sofa yang ada di ruang tengah begitu ia tiba di apartemen William. Ia melepaskan tasnya dan meletakkannya di lantai. Setelah itu Esmee menutup mata dengan pergelangan tangannya sembari menghela nafas panjang.
"Will? Kau sudah pulang?" seru Esmee.
Tidak ada jawaban dari William. Esmee pun menghela nafas panjang. "Sepertinya dia belum pulang."
Esmee kemudian kembali terdiam.
"Kendalikan dirimu, Esmee," gumam Esmee pada dirinya sendiri. Pertemuan tidak sengaja yang berakhir dengan menikmati kopi bersama Kate membuat Esmee kembali merasa kesal.
Meskipun Kate kerap kali memuji Esmee, namun wanita itu juga selalu membandingkan pengalamannya menjalin hubungan dengan William. Kate mengatakan betapa bergairahnya ia dan William sewaktu mereka bersama.
"Kenapa aku harus mendengarkan omongan sampah seperti itu?" Esmee mendesis kesal. Ia lalu kembali terdiam sambil meremas ujung sofa yang sedang ia duduki.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com