"Yaudah deh, Mbak kalau nggak ada. Gue nyari di tempat lain siapa tahu tertinggal," kata Lintang.
Meta tampak menelan ludahnya, dia kembali melihat setelah celana dalam dan bra bermotif renda itu. Tak pernah terbayangkan sebelumnya, jika Lintang akan datang kesini untuk mencari barang berharganya dan itu pemberian dari seseorang yang snagat special. Dan Meta menemukan barang ini di sini. Bukankah itu berarti jika yang memberi Lintang bra dan celana dalam adalah Yoga, suaminya?
Meta tampak menggeleng kepalanya kuat-kuat, dia kemudian menghela napas panjang. Kenapa semuanya harus seperti ini? kenapa dia harus mengetahui hal seperti ini di sini.
Dengan hati yang kesal Meta akhirnya pergi dari ruangan Yoga, dia sudah merasa cukup mendapatkan bukti hari ini dan dia sudah tidak mau berurusan lagi dengan sosok seperti Yoga dan Lintang.
Ya, bukti pertama dia sudah dapatkan, tinggal bukti kedua. Tapi sebelum itu dia juga harus memastikan satu hal, jika benar ini adalah bra milik Lintang.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com