"Elo itu lucu ya, kayak gini apa nggak capek?" tanya Fajar. Aku mengeutkan kening tak mengerti, kenapa aku harus capek melakukan hal yang tidak ada hubungannya dengan Fajar, bukankah hal yang sangat menyenangkan jika semakin aku menjauh dari Fajar maka hidupku akan semakin tenang. Kalau berada di sekeliling Fajar seperti ini hidupku benar-benar tidak tenang. Manusia yang sudah terkenal dengan julukan mesumnya, aku benar-benar tisak bisa membayangkan sama sekali jika dia melakukan adegan seperti itu bersama dengan cewek dan melakukannya di sampingku. Aku pasti akan angkat tangan, dan aku tidak akan pernah bisa membayangkan kalau hal itu sampai terjadi sekarang. Jadi sebelum semuanya terlambat kurasa tidak salah sama sekali kan kalau aku mundur dan jaga jarak dari dia? Apakah ada yang aneh? Apakah aku salah? Aku rasa aku tidak salah sama sekali.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com