webnovel

UNCOVER

Vol 1 Hidup mewah tidak menjamin kebahagiaan, nyatanya Kisha si gadis kecil yang ceria malah mendapatkan bahaya dan duka dari kehidupan mewahnya itu. Satu persatu keluarganya mati mengenaskan, mereka di bunuh demi sebuah keserakahan. Perjuangannya dalam menuntaskan dendam dimulai, ia melangkah keluar dari zona nyamannya demi sebuah misi kehancuran. Tapi nyatanya, yang ia dapatkan malah kembali kehilangan. Mampukah Kisha melanjutkan langkahnya??? . . Vol 2 3 tahun setelah pembantai, Kisha tumbuh jadi gadis yang cantik. Ia berusia 20 tahun, dan sudah menjadi pimpinan perusahaan yang sangat cerdas dan kreatif. Kehidupannya di London terbilang santai, sampai tiba saat harus kembali ke kota A untuk sebuah kerja sama. Kisha di pertemukan kembali dengan masa lalu yang cukup di kenalnya, walau sudah berusaha menghindar dan menjauh. Ingatan yang hilang pun perlahan kembali, mengajak Kisha untuk kembali masuk ke rasa sakit yang sama. Dendam lama kembali terbuka dan ada satu perintah yang membuat Kisha berubah 180° setelahnya. Nama yang selama ini dicarinya karna membunuh seluruh keluarganya, berubah menjadi daftar orang-orang yang harus di bantu olehnya. Akankah Kisha kembali melanjutkan misi balas dendamnya??? Atau malah terjebak dalam kisah lainnya? . . (⚠️ Mengandung beberapa part 21+)

SA_20 · Historia
Sin suficientes valoraciones
310 Chs

Penculikan Dendam Lama

Kisha bergerak dalam tidurnya, secara perlahan ia membuka mata dan mengerjap. Dengan sedikit pusing di kepalanya, Kisha mencoba bangun dari posisi baringnya.

"Aduh" keluh Kisha sambil memijat kepalanya yang terasa pusing.

Setelah rasa pusing itu mulai mereda, Kisha memperhatikan keadaan sekitanya. Ia seperti mengenal kamar ini, tapi kapan?

Lagi dan lagi kepala Kisha terasa pusing, entah karna efek bius yang di gunakan penculik tadi atau karna otaknya yang terlalu keras berpikir. Yang pasti kepala Kisha terasa sangat pusing, bagai di putar balikkan semuanya.

Kisha sedikitpun tidak menyadari jika ada orang lain dalam ruangan itu, ia tetap santai dan sibuk dalam kebingungannya sendiri.

Edgar yang sejak tadi diam memperhatikan, kini ia melangkah mendekati ranjang Kisha. Edgar bersandar pada penyangga, dan terus diam sambil memperhatikan Kisha.

Kisha masih memijat pangkal hidungnya, sampai rasa pusingnya itu berkurang barulah ia memperhatikan lagi tempat di sekitatnya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com