webnovel

Tiga Cinta Sama Sisi

Beni adalah mantan seorang forografer, studionya mengalami musibah kebakaran hebat, yang mengakibatkan usahanya bangkrut. Musibah itu memaksanya pulang dari perantauan, lalu kembali ke kota asalnya, meninggalkan cinta dan segala perjuangannya selama dikota kecil itu. Sekembalinya Beni di kota asalnya, ia bertemu dengan seseorang yang berhasil membuat hari-harinya kembali berwarna cerah. Perempuan itu adalah Bella, seorang vocalis band yang mempunyai karakter kuat. Dengan segudang harapan, ia berusaha untuk melanjutkan hidup dan melupakan kisah di masa lalunya. Tanpa diduga, wanita yang ia cintai di masa lalu itu kembali hadir disaat Beni baru saja menikahi Bella. Bayangan masa lalu kembali hadir. Mengembalikan trauma dan rasa sakitnya diwaktu itu. Bella Istrinya Beni itu baru menyadari, ternyata ia satu kampus dengan Icha, mantan kekasihnya di masa lalu. Mereka dipertemukan melalui sebuah projek pemotretan. Bella dan Icha semakin bertambah akrab, mereka saling menyukai satu sama lain. Melihat keakraban mereka, Beni merasa kikuk dan serba salah. Di suatu event musik, terjadi kejadian yang mengerikan. Bella terluka, hingga membuatnya terkapar di IGD. Ada satu permintaan Bella yang sangat mengejutkan, Beni sama sekali tidak menyangka istrinya itu meminta satu hal yang tidak masuk akal. Bagaimana ya kisah mereka selanjutnya?

elaangpraatamaa · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
314 Chs

Bab 133 - Black Is Soul

"Sayang, terima kasih ya, sudah menemani hidupku. Aku sangat bahagia hidup dengan kalian bersua yang selalu saling mengasihi satu sama lain. Tetaplah seperti ini ya sayang. Tetaplah saling menyayangi, saling menjaga dan saling mencintai."

Ucap beni, perasaannya hari ini dipenuhi rasa haru yang mendalam.

Kemudia Beni melingkari kedua tangannya kearah Bella dan Chacha. Mereka saling berpelukan dalam tangis kebahagiaan.

"Heyy! Gua boleh ikut nimbrung gak nihh! Gua bawa kopi sebagai tiketnya, ahahaa!"

Tiba-tiba suara Eko terdengar kencang dari arah belakang. Kedua tangannya membawa 2 vuah gelas berisi kopi yang ia beli di supermarket depan hotel bersama Ratih di sampingnya.

Tertawa khas milik Eko siapa yang tidak mengenalinya. Eko memang tipe orang dengan sifat ceria, menyenangkan dan selalu care kepada sahabatnya.

"Asik! Ngerti aja lu gua lagi butuh kopi. Sini lah kita duduk lesehan aja bro!"

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com