webnovel

The wound in my heart

Nayla seorang ibu rumah tangga mempunyai anak tiga. Sering mendapat perlakuan kasar dari Beni suaminya. Keluarga Nayla pun tak pernah di hargainya. Hingga suatu hari Ibu Nayla jatuh sakit terserang strok, sikap kasar suaminya semakin menjadi-jadi bahkan sanggup mengusir Ibu dan adiknya dari rumah yang mereka tempati. Tiga tahun kemudian Ibu Nayla meninggal dunia. Sungguh hancur hatinya menghadapi kenyataan ini. Akan tetapi sikap suaminya tidak berubah, bahkan tega berselingkuh dengan mantan pacarnya dulu. Akibat luka hati yang begitu dalam, Nayla pun pergi meninggalkan Beni, dengan membawa ketiga anaknya. Bagaimanakah kisah selanjutnya? Ikuti terus ya pembaca setia, hanya di aplikasi WebNovel. Ikuti juga ceritaku yang lainnya, 1. Choise Lover 2. It's my dream

Novita_Adha · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
268 Chs

Sama-sama hobi selfi

Bab 168.

Hampir setengah jam menuju tempat pertemuan, akhirnya tiba juga aku dan Nina di lantai satu sebuah Mall. Sambil celingukan kami berdua mencari teman, mana tau mereka sudah datang lebih dahulu. Aku masuk ke tempat resto yang di janjikan. Pengunjung masih sepi, tumben ya sore begini restonya kelihatan sepi. Tapi di luar nampak ramai orang berlalu lalang sambi sesekali berfoto selfi.

"Kalian di mana?" tanyaku ke teman-teman yang ada di grup.

"Kami udah sampai di resto," jawab salah satu dari mereka.

"Looh, kok aku gak nampak, ya?" tanyaku.

"Ha ... haaaa, di depan kamulah!" jawab mereka.

Aku menoleh ke depan, nampak dua orang perempuan sedang mengantri di kasir.

"Heyy ... kok gak bisa lihat kami di sini sih!" protesnya.

"Haa ... haa, habisnya kalian berdua belakangi aku, jadi yang kelihatan hanya bokongnya saja."

"Yuk, pesan dulu makanannya, baru kita duduk di ruang paling ujung itu!" ajak temanku.

"Okeee," sahutku.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com