"Saya tidak peduli sama orang itu, sekarang lepaskan saya!" teriak Ethan. Ia sama sekali tak menunjukkan rasa takut sedikit pun kepada walikota maupun anaknya. Ia sduah muak dengan dua polisi ini dan berniat memberi pelajaran kepada mereka.
"Berteriaklah sesukamu, sebentar lagi kamu akan masuk penjara dan kami juga akan menuntutmu atas perlawanan kepada aparat yang nantinya akan semakin memperpanjang masa tahananmu," jelas polisi itu sembari tertawa, disusul polisi yang satunya lagi ikut tertawa.
Ethan semakin kesal, tetapi ia mesti bersabar untuk melumpuhkan dua polisi di depannya.
"Lepaskan saya. Jangan membuat kesabaran saya habis!" paksa Ethan dengan emosi yang sudah meluap-luap.
Kedua polisi itu tak peduli dengan ancaman Ethan. Karena kesal, Ethan bangkit dari duduknya dan melayangkan satu tendangan memutar ke salah satu polisi tersebut hingga ia terpental.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com