webnovel

The Twin Lions

Aslan, seorang petarung jalanan yang besar di pinggiran kota Jakarta. Mendadak dikejutkan dengan kedatangan seorang wanita muda di sasana tempatnya berlatih. Wanita itu mengaku sebagai sahabat Leon, kembarannya. Dia meminta Aslan untuk menggantikan posisi Leon setelah ia mengalami kecelakaan hebat dan kini terbaring koma. Akankah Aslan menerima tawaran wanita tersebut dan berpura-pura sebagai Leon yang sangat jauh berbeda dengannya? Ikuti kisahnya hanya di The Twin Lions. ***** Terima kasih buat yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca cerita ini. Jangan lupa tambahkan ke dalam daftar bacaan dan berikan dukungan kalian dengan memberikan vote, review dan komentarnya. Terima kasih.. ^^

pearl_amethys · Real
Sin suficientes valoraciones
471 Chs

La Trampa 10

Setelah bersiap-siap, Aslan dan Levi akhirnya pergi meninggalkan rumah sakit. Lukas dan Bang John juga ikut pergi dengan mengikuti mobil yang dinaiki Aslan dan Levi. Aslan menghela napas lega sambil sesekali melihat ke arah spion mobilnya untuk memastikan Lukas dan Bang John masih ada di belakang mobilnya.

"Sekarang udah bisa lega kan, lu?" tanya Levi pada Aslan.

Aslan berdecak pelan sembari menganggukkan kepalanya. "Sekarang gue bisa fokus latihan untuk pertandingan. Gue juga udah bisa bernapas lega karena Bimo sekarang aman."

"Rencana yang udah kita susun akan berjalan sesuai rencana?" Levi kembali bertanya pada Aslan.

Aslan kembali menganggukkan kepalanya. "Nanti setelah sampai di rumah, gue bakal langsung hubungin Karina soal rumah aman untuk Ibu dan adik-adiknya Bimo."

"Nanti malam Roy bakal nemuin Bimo lagi. Kayaknya dia mau nyampurin obat ke dalam vitamin lu lagi. Soalnya gue denger, dia minta Bimo untuk bawa tube obat punya lu lagi," ujar Levi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com