Keesokan paginya, Leon kembali ke rumahnya setelah bermalam di apartemen Nadia. Ia harus menyiapkan barang-barang yang harus ia bawa untuk kembali ke Amerika nanti malam.
Setibanya di rumah, ia melihat mobil yang dikendarai Aslan masih terparkir di garasi. Ia pun memutuskan untuk bergegas masuk ke dalam rumahnya.
Ketika Leon masuk ke dalam rumahnya, ia terkejut melihat Karina sedang duduk seorang diri di ruang makan. Ia menghampiri Karina. "Lu nginep di sini, Kar?"
Karina yang sedang mengolesi selembar roti dengan selai kacang langsung menoleh pada Leon. "Eh, udah datang. Kebetulan, gue mau ngomong sama lu."
Leon langsung menggeser salah satu tempat duduk yang ada di meja makan dan duduk menghadap Karina. "Ada apa?"
"Aslan bersikap agak aneh semalam," ujar Karina.
Leon memperhatikan sekitarnya. "Sekarang dia ada di mana?"
"Dia masih di kamarnya. Waktu gue turun, dia masih belum bangun," jawab Karina.
Leon lalu kembali bertanya pada Karina. "Apanya yang aneh sama sikap Aslan?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com