Dering alarm yang berasal dari ponsel Jessie atau Putri Azaela, berbunyi tepat pukul lima pagi.Sontak saja hal itu membuat Erick dan Putri Azaela terkejut, karena mereka berdua baru saja berhasil memejamkan mata ketika jarum jam pada dinding menunjukkan pukul emat dini hari.
"Apa kamu sengaja mengejutkan aku sepagi ini?" tanya Erick tanpa membuka matanya sama sekali.
"Maafkan aku," jawab Putri Azaela merasa sangat bersalah,karena dia juga merasakan apa yang di rasakan oleh pria itu. Yakni merasa sakit kepala dengan tiba-tiba, akibat bunyi yang sangat mengagetkan.
Dengan cepat Putri Azaela pun segera, meraih ponsel miliknya yang berwarna kebiruan itu, dan langsung mematikan dering alarm yang tanpa merasa bosan untuk berhenti sendiri. Ketika sudah selesai, Putri pun kembali merebahkan dirinya di atas tempat tidur milik Erick yang sangat empuk itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com