BAB V : CHAPTER 166 : Sia-sia

"Psyce, kau ini terlalu meremehkan kami!" Seru Zoa lebih dulu yang menyadari apa yang dikatakan olehnya.

"Apa maksudmu dengan meremehkan kalian? Aku tidak mengerti apa maksudmu." Psyce masih bertahan dalam kepura-puraannya.

"Kami mengetahui jika tujuanmu bukan benar-benar memohon kepada kami untuk meminta bantuan menghadapi Aurola. Kami memang mengetahui apa tujuanmu sebenarnya, tapi kami juga mengetahui kau berusaha keras untuk menyembunyikannya dari Kairos dan Rhyta kan?" tanya Hailey yang juga menyadari hal tersebut.

Psyce memang menyembunyikan fakta tersebut karena tidak akan ada hubungannya dengan Rhyta dan Kairos setelah semua ini berakhir. Ini hanya persimpangan dalam mencapai tujuannya. Ia akan melanjutkan tujuannya, yaitu Moors, setelah Aurola dan 4 penyihir murni ini disingkirkan dari jalannya. Psyce melirik kearah Lexter yang entah sejak kapan memperhatikannya. Meskipun ia mengatakannya, sepertinya para penyihir murni juga mengatahui apa yang dilakukan oleh Psyce.