webnovel

The Love Story Of Kinanti & Kinoy

Kisah ini menceritakan kisah cinta sepasang Kekasih berbeda kasta. Kinanti Larasati gadis kampung yang memiliki hubungan asmara dengan murid baru di sekolahnya yang bernama Kinoy Prayoga. pada awalnya hubungan percintaan ini baik-baik saja.penuh keromantisan,hingga membuat orang yang melihat mereka akan bawa perasaan. Namun saat hubungan cinta itu terdengar oleh orang tua Kinoy. hidup kinanti mulai berantakan.orang tua Kinoy sangat membencinya karena miskin. Lalu Kinanti di minta menjauhi Kinoy.tak cuma itu saja,orang tua Kinoy berencana akan membuat hidup Kinanti sangat menderita. Akankah Kinanti dan Kinoy kembali bersatu? akankah cinta sejati menyatukan mereka?

Mustika_dewi · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
57 Chs

Bab 52 Kinanti bertemu Vita sebelum adanya pengumuman kelulusan sekolah

🥀🥀🥀🥀

Saat minggu pagi sekitar jam 10,Kinanti bergegas untuk pergi ke kantor polisi unutk menemui Vita.ia mulai meminta pak agus supir pribadi milik Neneknya untuk segera mengantarkan dirinya ke tempat Vita di tahan.

"Pak,tolong antarkan saya ke suatu tempat!"

"Kemana,Non?",tanya Pak supir.

"Saya mau Bapak antarkan saya ke tempat Vita di tahan"

"Aduuh..jangan Deh,Non.nanti Non di marahi sama Nyonya Boss!"

"Ayolah,Pak antarkan saya! Pliss..",kata Kinanti memohon pada Pak Agus.

"Nanti..bagaimana kalau Nyonya Boss tau,nanti Bapak dan Non yang kena marah Nyonya Boss",kata Pak Agus.

"Gampang,aja Pak.Nanti Kinan yang urus"

"Ya sudahlah..kalau itu maunya Non Kinan"

Pak Agus pun mulai mengambil mobil di garasi.Kinanti segera masuk kedalam mobil itu.Saat di depan Pagar,Kinanti berpesan kepada Pak Satpam jika Neneknya mencarinya katakan saja pergi keluar sebentar.

"Pak,kalau Nenek nanti nyariin saya.bilang aja saya keluar sebentar",kata Kinanti pada Pak Satpam.

"Tapi,Non!",kata Pak Satpam.

Belum selesai Pak satpam mengatakan sesuatu kepada Kinanti,Kinantinya malah pergi menggunakan mobil diantarkan oleh Pak Agus,supir pribadi milik Neneknya.

Tak berapa lama kemudian mereka pun sampai di tempat itu.Pak Agus pun turun dari mobil membukakan pintu untuk Kinanti keluar dari mobil.Pak Agus pun bertanya,"Non,apa perlu saya temani untuk kedalam?"

"Terima Kasih,Pak! tapi tidak usah,saya sendirian saja kedalam,Bapak tunggu di mobil saja"

"Baiklah,Non!"

Kinanti pun masuk kedalam untuk menemui Vita.sesampainya di dalam,ia Pak Polisi menghampirinya dan mengatakan,"Selamat pagi,Dek?"

"Selamat pagi,Pak"

"Ada,perlu apa Adek kesini?"

"Pak,apakah saat ini saya masih bisa besuk Vita?"

"Ia masih bisa,tapi adek silahkan melapor dulu"

"Iya,terima kasih,Pak"

Lalu Pak Polisi mengarahkan Kinanti melapor kepada bapak Polisi yang bertugas untuk mendata siapa saja yang ingin membesuk di penjara itu.

setelah selesai melapor,Kinanti di arahkan Pak Polisi untuk menunggu di ruang besuk.

"Mari,ikut saya"

Di tempat besuk"Adek silahkan tunggu di sini"

Pak Polisi pun menghampiri Vita untuk mengatakan bahwa ada yang ingin bertemu.

"Vita..! ada yang ingin bertemu kamu",kata Pak polisi sambil membuka pintu sel.

"Ada yang ingin bertemu saya,siapa?",tanya Vita.

"Seorang gadis!"

"Ayo,cepat waktu besukmu 30 menit!"

"Baik,Pak!",kata Vita sambil berjalan menghampiri Kinanti.

Pak Polisi mengarahkan Vita untuk menemui seseorang di ruang tunggu.sesampainya di ruang tunggu,Vita melihat ada seorang gadis cantik yang modis berdiri membelakanginya.ia pun menyapa,"Hai..apa kamu yang ingin bertemu aku?"

"Ya!",kata Gadis itu.

Vita terkejut,mulutnya menganga terbuka lebar.ia tidak menyangka gadis yang modis itu adalah Vita.ia berkata dalam hatinya,"Kinanti?Ah,yang benar nih! masa cewek modis ini adalah Kinanti? aku nggak percaya!"

"Hai,Vita? apa kabar?"

"Ba..baik kok!"

Dengan penuh kebingungan Vita pun mulai bertanya,"Kamu ini siapa,kok sok kenal banget sih?"

" Ya..ampun! Vita..masa kamu nggak kenal sama aku sih! aku Kinanti Larasati,temen kamu di SMA!"

"Apa? Kiananti?"

Kinanti pun menganggukkan kepalanya.Vita pun bertanya kembali,"Apa yang membuatmu kesini?"

"Aku kesini..cuma mau bantuin kamu supaya kamu bisa bebas dari sini!"

"Bohong! kamu pasti mau mengejek aku saja kan?",ketus Vita sambil memukul meja.

"Enggak kok! aku tulus mau bantuin kamu bisa keluar dari sini!",kata Kinanti.

🌺🌺🌺🌺

"Benarkah? tapi aku masih nggak percaya?",kata Vita dengan nada keras.

"Iya,tapi apa yang bisa aku lakukan agar kamu percaya sama aku?",tanya Kinanti.

"Kamu siapa sih! kok beraninya mau ngeluarin aku dari sini?apa urusannya sama kamu!",ketus Vita.

"Aku adalah sepupu kamu.ayahmu adalah adik kandung dari ayahku dan semua kekayaan yang kalian miliki sekarang adalah kekayaan dari almarhum ayahku",kata Kinanti menjelaskan kepada Vita

"Apa? bohong kamu? kekayaan itu milik ayahku dan bukan milik siapapun",ketus Vita.

"Kamu boleh saja tidak percaya,tetapi itulah kenyataannya.dan apa urusanku denganmu,aku hanya ingin memperbaiki hubungan keluarga kita"

"Apa bukti nya jika semua itu benar?",tanya Vita.

"Oke,aku akan buktikan!"

Lalu Kinanti pun menghubungi Pak Agus,yang merupakan Supir ayah Vita dulu.

"Halo,Pak? bisakah Bapak kesini sebentar?",tanya Kinanti.

"Oh,iya bisa,Non!"

Lalu tak berapa lama kemudian datanglah seorang bapak-bapak berseragam supir berwarna hitam.dan ternyata itu adalah Pak Agus,supir pribadi milik ayahnya dulu.

"Pak,Agus!",kata Vita dengan terkejut.

"Pak,coba katakan dengan jujur siapa saya dan apa urusan saya dengannya!"

"Baik,Non!"

"Maaf,Non Vita! ini Non Kinanti sepupunya Non.dia adalah anak dari pak Ali pemilik semua kekayaan yang pernah di ambil alih oleh Ayahnya Non,dan dia kesini hanya untuk memperbaiki hubungan keluarga yang pernah rusak!"

🌺🌺🌺🌺

Di pagi jumat Kinanti dan Kinoy berada di sekolah lebih awal dari biasanya.Kinoy dan Kinanti pun duduk di meja kantin.Hari ini adalah hari penentuan mereka.mereka akan menerima surat keterangan kelulusan setelah menghadapi ujian akhir sekolah.

Kinoy merapikan rambut Kinanti yang agak sedikit berantakan sambil bertanya,"Sayang..jika kamu lulus kamu akan melanjutkan sekolah ke fakultas mana?"

"Entah,lah..aku masih bingung.kalo kamu?",tanya Kinanti kembali.

"Aku..akan melanjutkan ke fakultas di jakarta"

"Berarti kamu nggak di sini lagi dong?",tnya Kinanti.

"Em..tapi kita masih bisa saling kontak kan?"

"Iya,sih!tapi.."

"Tapi apa?"

"Tapi..nanti kita nggak bisa ketemu lagi",kata Kinanti dengan muka sedih.

Lalu Tak berapa lama kemudian,semua siswa kelas XII di harapkan masuk kedalam kelas masing-masing.Ibu Guru ingin memberitahukan.sebelum itu Ibu Guru akan memberikan informasi juara kelas dan Siapa saja yang akan lulus.

Setelah semua masuk kedalam kelas,Ibu Guru pun masuk kedalam kelas.Semua murid menantik-nantikan informasi kelulusan.ada yang bertanya kepada Guru.

"Bu,apa semuanya lulus?",tanya salah satu teman Kinanti.

"Bentar dulu,ya..",kata ibu Guru.

Baiklah anak-anak,apakah semuanya hadir?

"Hadir semua,bu!"

Lalu Ibu mengumumkan juara kelas.Ternyata Kinanti juara kelas yang kedua.Ketiga juara kelas itu mendapatkan beasiswa di fakultas Bunga bangsa di Jakarta.

Bu guru pun mulai menempel kertas pengumuman di papan tulis semua yang ada di dalam kelas harap melihat pengumuman siapa saja yang lulus dan yang tidak lulus.

Kinanti tidak ikut melihat papan pengumuman,karena ia sudah dinyatakan lulus karena meraih peringkat ke-2. ia pun langsung menghampiriKinoy di dalam kelas Kinoy.

Kinanti berada di depan pintu kelas Kinoy.baru selangkah berjalan menuju kedalam,Kinoy berlari dan memeluk Kinanti.

"Yess,aku Lulus..!"

"Apa,kamu juga lulus?"

"Iya,aku lulus walaupun dengan nilai yang lumayan bagus lah"

"Alhamdulillah..kita sama-sama lulus"

Lalu Kinoy menarik tangan Kinanti dan mengajaknya untuk makan ke kantin.ia juga mengatakan kepeda semua teman-temannya kalau dia ingin mentraktir semua teman-temanya di khusus kelas XII saja.

"Ayo,ikut aku kekantin",kata Kinoy sambil menarik ntangan Kinanti.

Lalu Kinoy berbalik arah dan berkata,"Aku akan mentraktir kalian semua..Ayo buruan!"

" Yess..itu baru ide yang bagus..",kata Temannya.

Kinoy dan Kinanti pergi kekantin.semua teman-temannya pun juga ikut.

"Ayo..buruan! mumpung di traktir sama Kinoy nih!"

Semua teman-temannya memenuhi seisi kantin.bibi kantin pun sangat bahagia.Kinoy menyerahkan uang sebesar 1 juta untuk membayar semua makanan dan minuman yang di pesan teman-temannya.

Lalu Kinoy pun mengajak Kinanti untuk pergi ke taman belakang sekolah.di sanalah mereka memadu kasih hanya berdua saja.

Kinanti duduk di kursi taman dan Kinoy pun duduk di sebelahnya.Kepalanya bersandar di bahu Kinoy.Tangannya di genggam erat Kinoy.

Kinoy mulai bertanya kepada Kinanti,"Sebesar apa sih cinta kamu sama aku?"

"Em..cintaku ini sebesar dunia",kata Kinanti.

"Lalu sedalam apa cinta kamu sama aku?",tanya Kinoy.

"Em..sedalam lautan dan seluas samudra"

"Kok kamu nanya kaya gitu..memangnya kenapa?"

"Nggak papa kok,cantiikk!",kata Kinoy.

"Sayang..aku mau ngomong sama kamu"

"Ya..udah,ngomong aja!"

"Aku dapat tawaran beasiswa di fakultas Bunga Bangsa yang ada di Jakarta"

"Apa? fakultas Bu..bunga Bangsa?",kata Kinoy.

"Loh,kok kamu kaget gitu.."

"Nggak papa.apa kamu tahu bahwa fakultas itu adalah kampus termewah yang pernah ada di sana.semua mahasiswa di sana adalah dari kalangan orang kaya!"

"Waaw..kampus elit ya..hebat sekali kamu sayang!",kata Kinoy.