webnovel

The Cold Season

Untuk sebagian besar hidupnya, Xiao You Ren merasakan ketidakberuntungan yang teramat besar. Setiap luka baru akan muncul di sisa-sisa malamnya. Luka yang membuatnya mengerang sakit akibat rasa ngilu yang menyentuh hatinya. Dia selalu menggigil di setiap malam yang dingin, mengharapkan sebuah tangan melingkar di tubuhnya. Pada setiap orang dia menjeritkan pertolongan. Memohon untuk obat yang dapat menghilangkan rasa sakitnya di musim dingin. Akan tetapi, tidak ada satu orang pun yang mampu memberikan hal itu padanya. Hingga dia terlibat sebuah hubungan dengan seorang laki-laki yang menawarkan obat. Alih-alih mendapatkan penawar bagi lukanya, dia justru menerima racun. Yang membuatnya menjadi kebal terhadap rasa sakit, bahkan meminta untuk mendatangkan perasaan itu terus-menerus. Xiao You Ren kian menggila sesaat setelah laki-laki itu menyuntikkannya sedikit rasa ‘diinginkan’. Seumur-umur Xiao You Ren tidak pernah merasakan hal menggelitik permukaan hatinya, hingga membuatnya menjadi sangat egois.

evilesther3 · LGBT+
Sin suficientes valoraciones
262 Chs

The Last Words 2

Perlahan, pelukan dari belakang tubuhnya mengendur. Helaan napas lega terdengar dari punggung diikuti napas hangat yang menyapu kulit leher. Wang Xian Wei dapat membayangkan ekspresi tenang Xiao You Ren.

Bagaimanapun, Wang Xian Wei yang biasanya dingin dan acuh tak acuh tiba-tiba menjadi sangat temperamental, agak menakutkan untuk dilihat. Untung ada Johnny sehingga tidak sulit bagi Xiao You Ren untuk mencegah hal-hal buruk terjadi. Apalagi yang akan dipukuli adalah Wu Anyu. Laki-laki itu memiliki latar belakang istimewa, akan sulit ditangani jika hal-hal buruk terjadi padanya.

Xiao You Ren menarik kursi dan meletakkannya di dekat Wang Xian Wei. Ia menatap laki-laki itu yang masih dilanda amarah, meski tidak separah sebelumnya. "Duduk dan tenangkan dirimu, setelah itu ambil keputusan dengan kepala dingin."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com