webnovel
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE
#COMEDY
#MAFIA

The Black Swan Behind (Bahasa Indonesia)

WARNING! 18+ Mature Content (Kekerasan, pelecehan, alur rumit) Di bawah cahaya rembulan, sebuah kota berdiri di dalam bayang-bayang gengster yang kerap kali berbuat onar dan meresahkan masyarakat. Gengster-gengster beranggotakan pria-pria kuat yang mahir bertarung. Tidak disangka mereka adalah anak-anak muda yang gila uang dan kekuasaan. Kota itu adalah arena bertarung bagi mereka. Emma Hilland pindah seorang diri ke sebuah kota bermil-mil jauhnya dari rumah dimana ia dibesarkan sebagai tuan putri. Karena sebuah masalah, ia memutuskan pergi dan melanjutkan studi kuliahnya di kota ini. Kali ini ia akan mencoba untuk menjadi gadis normal. Namun yang namanya api, diletakan dimanapun pasti akan membakar sekelilingnya juga. Ini adalah kisah bagaimana kelompok The Black Swan terbentuk di Kota Handway. Dibalik kaki-kaki indah yang melompat di tengah hamparan bunga, terdapat duri-duri beracun yang mematikan. Namun apakah hati seekor angsa dapat ditakhlukan? **** Mohon berikan support (Power stone, Komen, Review) kalau kalian suka ceritanya ya!! Trimakasih & Selamat membaca!! \^^/ Karya Lydia_Siu di Webnovel : - The Prince Of The East Sea (Tamat) - The Black Swan Behind (Tamat) Banyak quotes, visual, dan info menarik di sosial media author! Yuk difollow! Instagram : @author_lydia_siu FB Page : author Kalong_ungu / Lydia_Siu Twitter : @kalong_ungu

Lydia_Siu · Urbano
Sin suficientes valoraciones
439 Chs
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE
#COMEDY
#MAFIA

Empat Wanita Penghibur

Jawaban Calvin membuat Emma mematung. Ia tidak tau kalau Calvin sefrustasi itu. Ia juga tidak menyangka bahwa Calvin akan menyadari kalau perasaan Emma terhadap Levi lebih besar daripada kepadanya. Namun, yang Calvin tidak tau, Emma tidak akan memilih Levi. Sesungguhnya, Emma sudah berkomitmen kepada dirinya sendiri untuk memilih Calvin. Namun itu tidak sekarang. Emma masih belum siap mencobai hatinya sendiri. Ia juga tidak memiliki hati untuk menerima cinta Calvin ketika ia masih lebih menyukai orang lain. Ia merasa belum pantas mendapatkannya dari pria sebaik Calvin.

"Kau tidak perlu meminta kesempatan ke dua dariku. Karena, itu akan selalu ada untukmu." Emma tersenyum dengan membalas pelukan pria itu dengan hangat, "Kau tidak perlu menyalahkan dirimu sendiri karena sudah memperlakukanku sangat lembut. Sesungguhnya, itu adalah diriku yang belum pantas menerimanya."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com