"Hmm, menu makanan manusia biasa sangat membosankan. Aku mau muntah setiap mencium bau rempah dan bawang putih," keluh Richard sambil tetap rebahan di atas sofa.
"Siapkan aku menu makan malam yang segar seperti biasanya. Kau tahu apa yang paling aku sukai kan, James," ujar Richard dengan datar dan tenang.
"Baik Tuan Muda," ujar James sambil tersenyum lalu membungkukkan badannya dengan sangat sopan.
Lima belas tahun bekerja sebagai kepala butler dengan Richard Alexander membuat James mengerti selera dan kebiasaan sang majikan.
Kemudian James Clarkson, pria dengan setelan jas rapi itu pun segera mohon diri keluar dari kamar pribadi sang majikan.
James segera menghubungi Sutopo melalui telepon yang ada di ruangan tengah, sang sopir pribadi sekaligus orang kepercayaan nomer 2 atau tangan kiri dari Richard Alexander.
"Halo selamat malam Sutopo, seperti biasa segera bawakan makan malam untuk Tuan Richard," perintah James Clarkson dengan sopan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com