Tangis Bahagia

Yu Xiang Me seperti robot saat melihat Yu Nana. Yu Nana bangkit dari duduk dan bertatap mata dengan Xiang Me.

Yu Xiang Me berjalan sedikit demi sedikit dengan mata berkaca - kaca menghampiril Yu Nana dan berkata " Kakak itu dirimu " Xieng Me bertanya tidak percaya. Dia menganggap dirinya sedang bermimpi atau berhalusinasi.

Yu Nana mengangguk dan berkata " Hy bocah kau sudah besar dan terlihat begitu tampan " Yu Nana tersenyum lebar kepada Yu Xiang Me sambil mengacak rambutnya

Yu Xiang Me memeluk Yu Nana dengan tangis dan berkata " Aku tidak pernah menagis saat kau pergi, tapi hari ini kau membuatku menangis "

Yu Nana menepuk pundak Xiang Me dan berkata " Terima kasih karna sudah menjaga ibu dengan baik "

Yu Naumi kembali, dia terlihat khawatir sama seperti Xiang Me sambil berlari bersama Shen Mo dan berteriak saat membuka pintu " Apa yang terjadi ? " Yu Naumi terkejut melihat Xieng Chiang dan Xiang Me dengan pelukan Yu Nana.

Sebelumnya ...

Yu Xiang Me memanggil Yu Naumi " Kak sepertinya terjadi sesuatu dengan ibu. Warung tutup begitu cepat " suaranya terdengar penuh khawatir membuat Yu Naumi tidak bisa berkata apa - apa dan menutup panggilan Yu Xiang Me

Yu Naumi menghentikan aktivitasnya dirumah sakit dan berlari menuju rumah lama Xieng Chiang dengan Shen Mo.

" Nana Kau kembali " Yu Naumi berjalan menghampiri Yu Nana dan memeluknya dan melanjutkan " Kenapa kau kembali begitu lama ? " Yu Naumi mencoba tidak menagis.

Yu Nana tersenyum dan berkata " Maaf telah membuat kalian semua khawatir. Itu seharusnya tidak terjadi " Yu Naumi melepaskan pelukannya, mereka lalu duduk. di meja makan. Shen Mo mengambil duduk di ruang TV.

" Apa yang terjadi ? bukankah jam kerjamu berakhir malam ini " Xieng Chiang bertanya pada Yu Naumi.

Yu Xiang Me lalu memegang telinganya dipenuhi dengan rasa bersalah dan berkata " Maaf ... kakak seharusnya tidak kembali, tapi aku menelpon saat melihat warung ibu tertutup, aku berfikir terjadi sesuatu, ibu harusnya mengabariku jika ingin menutup lebih cepat " Yu Xiang Me memandang Xieng Chiang dan melanjutkan " jadi aku tidak akan khawatir dan tidak perlu menelpon kakak " Yu Xing Me menjelaskan apa yang terjadi lalu tertawa kecil dan melirik ibu dan kakaknya.

Wang Gio duduk dikantornya dengan setumpuk berkas yang harus dia periksa dan tanda tangani, sesekali melirik ponselnya menunggu pesan dari Yu Nana. Dia bisa menelpon, tapi itu tidak dia lakukan. Yu Nana kembali setelah 7 tahun, mereka butuh waktu untuk bersama.

" President ini sudah jam 7 malam, haruskah saya menyiapkan makan malam untuk anda " Asisten Jian Xiao

" Tidak, kamu boleh kembali " Wang Gio menyuruh Asisten Jian pulang.

" Tapi President anda "

" Aku akan menyelesaikan ini dan pulang, Kamu sudah bekerja keras. "

" Baik President " Jain Xiao akhirnya pulang dan meninggalkan Wang Gio dikantor sendiri dengan berkas yang masih menumpuk.

Yu Xiang Me dan Yu Naumi sangat perhatian dengan Xieng Chiang yang memiliki darah tinggi. Terakhir kali dia terjatuh di warung dan berakhir dirumah sakit selama satu minggu.

" Terima kasih kalian begitu perhatian " Xieng Chiang berkat penuh kebahagiaan.

" Apa yang terjadi ? Ayah, Paman dan aku mencarimu diseluruh kota B tapi kamu tidak terlihat dimanapun. Polisi bahkan mengarahkan seluruh anggotanya tapi mereka tidak menemukanmu " Yu Naumi bertanya rasa ingin tahu dan melanjutkan. " Kau lebih hebat dari penjahat. kau sangat cerdik untuk melakukan persembunyian " sedikit bercanda.

" Aku melihat, wanita itu sangat buruk, dia ingin mengirimku keluar negeri dan memintaku tidak kembali. Aku tidak ingin melakukan dan pergi sebelum Ayah kembali. Aku juga melihat beberapa informasi pencarianku, itu membuatku susah di semua tempat. Aku bahkan harus menyamar dan menghindar dari kamera pengintai. saat menyebrang aku melihat mobil didepanku dan pingsan dan saat aku terbangun aku sudah berada dirumah keluarga Wang " Yu Nana menjelaskan dengan semuanya, dia bahkan menyebut Huan Junjie.

" Yang kamu maksud Wang Corporation " Yu Naumi terkejut memdengar Yu Nana menyebut kediaman Wang " Bagaimana bisa kamu berakhir dengan mereka ? "

" Apa kamu mengenalnya " Yu Nana kembali bertanya. Dia bahkan tidak mengetahui seberapa besar Wang Corporation, dia hanya mengetahui dia tinggal dirumah yang begitu besar dengan orang baik dan dengan beberapa pelayan.

" Tidak aku belum pernah bertemu dengan mereka. Aku hanya mendengar dan melihat di TV, dia sangat kaya dan memiliki perusahaan di seluruh kota "

" Kamu benar " Yu Nana membenarkan apa yang di katakan oleh Yu Naumi. Dia baru teringat akan Wang Gio kemudian berkata pada Xieng Chiang " Aku lupa dengan sesuatu. Ibu bisakah kau menyiapkan kami makan malam, aku harus memanggil teman, dia mungkin belum makan apapun sejak kami tiba di sini. aku akan menelpon. " Yu Nana melupakan Wang Gio sejak Yu Xiang Me kembali bahkan dia tidak mengirimkan gambar foto selfi dirinya.

Yu Nana menuju kamarnya dan memanggil Wang Gio " Kau di sana.. ? "

Wang Gio yang masih mengerjakan beberapa dokumen melihat panggilan Yu Nana mengambil " Aku mendengar, apa kamu di usir dari rumah ? " Wang Gio mulai bermain-main dengan nada mengejek.

" Apa kamu sudah makan malam ? "

" Tidak, aku masih dikantor mengerjakan beberapa dokumen "

" Daerah Dangtu, aku akan menunggumu. aku akan mengaktifkan GPSku untuk menuntunmu "

" Tunggu 15 menit "