Tensura.! 7

Ketika Ren meninggalkan Rimuru bersama yang lainnya, Rimuru harus memikirkan apa yang akan di katakan selanjutnya sampai suara lain terdengar.

Gazel: Rimuru, Siapa manusia itu.?

Sebelum Rimuru mengatakan perkataannya Trainee segera menjawab pertanyaan Gazel itu

Trainee: Wakil pemimpin dari alias besar hutan Jura..

Gazel: Apa.?! Manusia menjadi Wakil pemimpin di Negara monster.?!

Gazel dan para kesatria miliknya terkejut mendengar ini saat suara Rimuru terdengar.

Rimuru: Dia adalah orang aneh, Desa ini awalnya adalah desa kecil milik para Goblin ketika Manusia itu datang ke sini dan membantu ku mengembangkan desa yang sekarang ini telah berubah menjadi kota.

Gazel: Lalu apa yang dia maksut dengan Kerajaan Jura Tempest.? Apa itu adalah nama dari Kerajaan monster mu.?

Rimuru: Eh.? Aku juga tidak tahu tentang semua itu, Aku bahkan baru mendengar ini sekarang.

Gazel: Jika begitu, Apa kau berencana untuk membuat Kerajaan yang ia katakan terwujud.? Selain dari itu, Aku tidak mengetahui seorang manusia bisa memiliki kekuatan yang mengerikan seperti itu.

Rimuru: Aku hanya menginginkan sebuah tempat di mana semua ras hidup dengan damai, dan tidak memikirkan tentang sesuatu seperti itu. Dan untuk kekuatan miliknya, yah kau dapat mengatakan dia mengerikan.

Shion: Fufufu, Ren-sama memang sangat kuat, Raja Gazel, Anda sangat beruntung karena Yoruichi-san menghentikan nya, jika tidak, kami dapat memastikan Anda dan pasukan Anda tidak akan pernah bisa pergi dari sini.

Perkataan Shion ini membuat mereka membatu

Mereka juga mengetahui perkataan yang di katakan wanita Kijin itu tidaklah omong kosong.

Jika pria itu tidak di hentikan oleh wanita misterius bernama Yoruichi di sisi Rimuru, mereka benar-benar akan mendapatkan masalah besar dan tidak tau berapa banyak nyawa yang akan menghilang.

Hakuro: Hohohoho.. Apa yang di katakan Shion benar Raja Gazel..

Ketika mereka mendengar suara Hakuro Gazel tertegun sejenak ketika melihat penampilan miliknya dan berkata.

Gazel: Apa mungkin.. Guru Pendekar pedang.. ??

Hakuro: Hohoho... Aku tidak menyangka, bocah yang dulu dengan putus asa memintaku untuk mengajarinya teknik berpedang, Sekarang telah menjadi seorang pahlawan dan Raja..

Gazel: Ohhh.. Ternyata benar.. ! Guru Pendekar pedang, Anda ada di sini juga.?

Hakuro: Itu benar, Aku adalah salah satu dari bawaha Rimuru-sama dan Ren-sama yang mana bertindak sebagai penasihat di Kota ini.

Gazel: benarkah.? Aku tidak menyangka itu, dan Apa Ren adalah nama Pria barusan.?

Hakuro menganggukkan Kepala nya saat berkata

Hakuro: Benar, Ren-sama memiliki teknik berpedang yang jauh di atas milikku,Aku tidak tahu seberapa banyak kau telah berkembang dari saat kita bertemu terahir kali. Namun, Aku dapat mengatakan ini, Di depan Ren-sama permainan berpedang kita berdua bahkan tidak akan memasuki pandangannya.

Rimuru: Hakuro.Apa kalian berdua saling mengenal.?!

Hakuro: itu benar. Ia juga seorang murid yang ku miliki seperti Anda Rimuru-sama, yang mana mempelajari seni berpedang waktu ia kecil.

Rimuru: Eh.. ?! Kenapa kau tidak menghentikan dia jika kau mengenal nya.?! Kau hampir membuat nya dan pasukan nya lenyap kau tahu.?!

Hakuro: Hohoho, Anda juga tahu sifat Ren-sama, Dia tidak menyukai orang yang sombong di depannya. Meski begitu, saya yakin Ren-sama tidak akan benar-benar memusnahkan mereka.

Rimuru: Bagaimana kau mengetahui itu.! Dia adalah orang yang melakukan hal yang ia fikiran, jika bukan karena istrinya datang, Tidak hanya Raja Gazel, Dragon yang penuh dengan keindahan itu mungkin juga akan musnah.!

Shion: Rimuru-sama Dapat yakin, jika Ren-sama melakukan sesuatu seperti itu, Aku dan istrinya yang lain akan menghentikan nya, Lagi pula Ren-sama bukan orang yang membunuh tanpa alasan.paling banyak, dia hanya akan menghajar Raja Gazel sampai tidak bisa bergerak sebelum meninggal kan nya.

Rimuru: Haah, sungguh merepotkan memiliki Wakil seperti nya.

Gazel: Apa dia sekuat itu.?

Hakuro: Kuat.? Tidak, Dia monster di antara monster.

Benimaru: Dia bahkan membelah Awan hitam dengan radius puluhan kilometer dengan sekali ayunan pedang.

Mendengar ini, Ksatria Dari Kerajaan Dwargon menelan ludah mereka, kekuatan seperti itu tidaklah kurang dari salah satu Raja Iblis.

Gazel: aku mengerti. Namun, aku masih ingin bertanding dengan Rimuru untuk mencari tahu seperti apa dirinya, selain dari itu, Tidaklah salah bagi seorang kakak seperguruan seperti ku ingin melihat kemampuan berpedang miliknya.

Rimuru: Haaah.. Baik. Aku akan menerimanya.

Rimuru dan Gazel kemudian melakukan pertandingan dengan Trainee sebagai wasit mereka.

Pertarungan pedang berlangsung dengan singkat ketika pedang milik Gazel patah saat berbenturan dengan Shisui milik Rimuru.

Gazel: A.. Apa yang terjadi.?! Kenapa pedang ku patah.?!

Gazel melihat pedang di tangan nya yang telah kehilangan sebagian dari mata pisau nya ketika suara Hakuro terdengar.

Hakuro: Hohoho... Seperti yang diharapkan dari pedang yang di buat olehnya..

Gazel: Guru Pendekar pedang, apa yang terjadi.?

Sebelum Hakuro dapat menjawab pertanyaan nya Kaijin yang berada di samping Hakuro berkata

Kaijin: Raja ku, Pedang Anda tidak akan dapat bersaing dengan pedang Rimuru-sama..

Gazel: Kaijin.. Katakan apa yang kau maksud dengan itu.

Kaijin: Tuan Ren tidak hanya orang yang sangat kuat, Tetapi ia juga merupakan seorang pengrajin senja dan seperti ku, yang mana dia lah yang membuat pedang Rimuru-sama. Pedang yang dia ciptakan memiliki kekuatan yang sangat mengerikan, maka itu pedang Anda patah saat itu berbenturan dengan pedang milik Rimuru-sama.

Hakuro: Ren-sama pernah berkata padaku, Seorang Pendekar pedang sejati bukan hanya di nilai dari kemampuan miliknya, Namun juga Senjata yang dia miliki.jika pendekar pedang tidak memiliki pedang yang kuat, maka itu akan Sia-sia walaupun ia memiliki kemampuan yang sangat tinggi dari senin berpedang. Aku sekarang mengeti maksud dari kata-kata ini.

Gazel: Guru Pendekar pedang, Apa maksud dari kata-kata Anda.?

Hakuro: Dari gerakan mu saat mengayunkan pedang, aku dapat melihat perkembangan yang besar pada dirimu. Namun, karena perbedaan dari Kedua senjata milik kalian, semua kemampuan berpedang milikmu menjadi sia-sia, ketika pedang di tanganmu telah hancur.

Gazel hanya terdiam melihat pedang di tangannya yang tidak bisa di gunakan lagi.

Rimuru: Aku tidak tahu kalau Shisui bahkan dapat mematahkan pedang saat dalam posisi bertahan.

Rimuru melihat Shisui di tangan nya saat kemudian ia menyarungkan nya kembali dan berkata

Rimuru: Jadi.? Bagaimana.?

Gazel: Haaaah,karena pedang milikku telah hancur maka aku tidak memiliki perkataan lain, Kau menang Rimuru.

Gazel menyarungkan pedang miliknya yang patah itu kembali dan menggelengkan kepalanya saat Trainee mengumumkan hasil dari pertandingan mereka.

Gazel: Aku tidak menyangka Di kota ini juga memiliki pengerajin senjata yang hebat, Bahkan pedang buatan Kaijin ini tidak bisa dibandingkan dari nya.

Kaijin: Hahahaha.. Aku sendiri juga merasa begitu, Dalam Seni membuat Senjata, Aku benar-benar ingin berguru pada tuan ren untuk memperdalam ilmu menempa Milikku.

Rimuru: Karena masalah ini selesai, lalu apa yang akan kalian lakukan.?

Gazel: Tentu saja aku akan melihat kota yang di miliki oleh adik seperguruan ku ini.

Gazel menepuk pundak Rimuru ketika ia menyeretnya memasuki kota.

Mereka menghabiskan waktu untuk mengelilingi kota dan melihat keadaan di dalamnya sampai malam hari, Saat mereka kemudian beristirahat di kediaman Rimuru.

Gazel: Rimuru, Apa benar-benar tidak memikirkan untuk membuat sebuah kerajaan.?

Rimuru: Kenapa kau bertanya tiba-tiba.? Apa ada hal yang menguntungkan jika aku membuat Aliansi Jura menjadi sebuah kerajaan.?

Gazel: Haha, tentu saja. Kau bercerita ingin membuat sebuah negri di mana semua ras dapat berkumpul dengan damai bukan.? Jika begitu, kau membutuhkan sebuah media untuk menunjukkan itu pada dunia. Dan itu adalah sebuah kerajaan. Tentu saja Kerajaan Dwargon akan membantu untuk itu.

Rimuru: Aku merasakan kau sedang merencanakan sesuatu yang mencurigakan..

Gazel: Hahah.. Apa yang kau katakan.? Aku menyarankannya ini untuk kepentingan mu.

Pembicaraan mereka ahirnya berlanjut dan berakhir dengan Terbentuknya kerajaan Jura Tempest yang didirikan oleh rimuru dan merubah nama kota ini menjadi kota Rimuru ibukota Dari Kerajaan Jura.

Setelah menandatangani perjanjian perdangan dan sebagainya dengan Gazel, Rimuru secara Resmi menjadi Raja dari kerajaan Jura.

Keesokan harinya Gazel meninggal kan Kota Rimuru bersama dengan semua pasukan miliknya.

Beberapa hari-hari berlanjut dengan damai di Kota Rimuru ini, saat Ren merawat para istri miliknya di rumah ketika Rimuru datang berkunjung.

Ren: Yo.. Rimuru, Ada apa.?

Rimuru: Aku belum melihat mu selama tiga hari ini, ku kira kau mendapatkan masalah. Apa istri mu Baik-baik saja.?

Ren: Yah, kau tau beberapa hari ini aku tidak bisa mengurus pekerjaan ku karena istri-istri ku ini telah mengalami gejala kehamilan.

Rimuru: Aku tidak pernah bertanya ini, tapi berapa istri mu yang sedang mengandung.?

Ren: Semua nya.

Rimuru: Semua... Semuanya katamu.?!

Ren: Un,semua istri ku sehamil sekarang..

Rimuru: Aku tidak mengetahui kalau kau seganas itu saat di Ranjang dengan istri mu.

Ren: Haha.. Yah kau tahu, menjadi Pria dengan banyak wanita itu bukan hal yang mudah. Fikirkan ini, jika kau memiliki dua istri den salah satu dari mereka hamil, lalu apa yang akan di rasakan oleh istri yang lain.?

Rimuru: Tentu saja mereka akan Iri.

Ren: Benar. Maka itu, ketika aku mendapatkan berita salah satu istri ku telah hamil, aku memiliki tanggung jawab untuk membuat istri ku yang lainnya juga mengalami itu.

Rimuru: Aku tidak pernah berfikir, memiliki banyak wanita juga akan merepotkan..

Ren: Hahaha, itu karena kau hanya berfikir membuat sebuah harem hanya untuk bersenang-senang. Pada kenyataannya, mempunyai banyak wanita juga membuat kita memiliki tanggung jawab yang lebih besar.

Rimuru: Umu, Ngomong-ngomong, Aku telah menandatangani perjanjian dengan Gazel beberapa hari lalu.

Ren: aku tahu, Shuna dan Shion telah mengatakan itu padaku. Kerajaan Jura Tempest, bukankah itu nama yang bagus.?

Rimuru: Umu, Aku memilih nama yang kau beri untuk Kerajaan kita ini.

Ren: Kau sekarang telah menjadi Raja Rimuru. Selanjutnya adalah Mencari wanita..!

Rimuru: Hahaha, apa kau mengira mencari wanita adalah hal yang mudah.?

Ren: Jika kau mencari di Kerajaan Dwargon maka itu tidak sulit. Apa kau lupa Elf di sana.?

Rimuru: Kau benar.! Aku ingin berkunjung ke sana lagi, Siapa tahu aku akan mendapatkan beberapa wanita seperti mu..

Ren: Apa kau lupa, kau bisa meminta ini pada Gazel, untuk mengirimkan beberapa elf wanita ke kota ini kan.?

Rimuru: Hmmm.. Aku juga memikirkan itu, tapi kurasa itu bukan hal yang baik.

Ren: kenapa.?

Rimuru: Lebih baik aku menunggu waktu yang tepat untuk itu, lagi pula Aliansi Kerajaan Jura dengan Dwargon masih pada tahap awal.

Ren: Aku mengerti..

Ketika mereka berbincang-bincang, Shion datang ke tempat mereka berdua saat berkata

Shion: Ren-sama, Rimuru-sama, Raja Gazel telah datang.

Rimuru: kenapa pak tua itu datang lagi.?!

Ren: Sebaiknya kau temui dia,aku juga akan ikut bersama mu.

Ren bersama Rimuru dan Shion segera menuju ke arah gerbang kota untuk menyambut kedatangan Gazel.

Rimuru: Pak tua, kenapa kau datang lagi.?

Gazel: hahaha, Aku membawakan mu hadiah Adikku..

Gazel melemparkan sebuah karung di tanah saat seorang sosok muncul dari dalam karung.

Kaijin: Vesta.?!

Gazel: Dia telah melakukan perbuatan yang tidak dapat di toleransi pada Kerajaan ku, dari pada aku memenjarakan diri nya, aku berfikir dia akan berguna untuk Kerajaan mu.

Kaijin: Tapi, Raja ku, Apa itu tidak akan membocorkan Rahasia milik Dwargon.?!

Gazel: Aku tidak ingin perkataan itu keluar dari orang yang telah berada di sini lebih awal.

Mendengar ini Kaijin menutup mulutnya saat Vesta berlutut di depan gazel dan berkata

Vesta: Raja ku..

Gazel: Vesta, Aku akan memberikan kesempatan kedua untuk mu. Buka lembaran baru dan Bekerja lah di Kerajaan milik adikku Rimuru ini.tunjukkan pada ku jika kau tidak akan mengecewakan ku kembali.

Vesta: B.. Baik.! Aku bersumpah akan memenuhi harapan mu yang mulia.!!

Gazel: Bagus. Rimuru, Aku menyerahkan Vesta pada mu, Tolong perlakukan dia sesukamu. Sampai jumpa lagi..

Gazel segera pergi bersama dengan pasukannya kembali ketika Vesta berulangkali bersujud di depan Rimuru untuk memaafkan kesalahan nya di Kerajaan Dwargon.

Setelah Permasalahan ini selesai, Ren dan Rimuru ingin kembali ketika mereka melihat beberapa Lizardman yang tidak asing.

Ren: Bukankah Dia Lizardman Gila Dan wanita ini adalah anak dari Abil.??

??: Ren-sama, Rimuru-sama..

Rimuru: Umu, lalu apa yang kau lakukan Gabil.?

Gabil: A.. Ah terimakasih telah bertanya, diri ku yang hebat ini ingin bergabung dengan Pasukan di kota ini.

Shion: Dia benar-benar Gila.. Ren-sama, Biar kan aku menebasnya..

Gabil: T.Tunggu.. Tunggu.. Tolong Izinkan kami untuk bergabung di sini..

Gabil dan kelompok nya berlutut di depan Rimuru dan Ren saat mereka meminta untuk bergabung dengan pasukan ini.

?? : Kakak ku telah di usir dari desa Lizardman karena pemberontakan yang telah ia lakukan.

Mendengar itu Rimuru tidak memiliki pilihan lain dan ahirnya menerima Gabil dan Bawahan sebagai Anggota pasukan.

Rimuru: Lalu, apa yang kalian lakukan di sini.?

?? : Ayah berkata kepada ku untuk mengabdikan diri dan berlatih di sini.

Gabil: Eh.? Aku mengira kau mengikuti ku kemari adikku.?

?? : Tidak.

Gabil: Eeehh.?!

Rimuru: Humu.. Aku mengerti. Kalau begitu, kalian yang belum memiliki nama segera berbaris, aku akan memberikan nama untuk kalian.

Mendengar ini para Lizardman mana segera tertegun saat mereka kemudian melompat dan berteriak bahagia.

Ren: Aku akan pergi ke tempat Kaijin.

Rimuru : Untuk, aku mengerti. Kita bicara lagi nanti.

Ren menganggukkan kepalanya saat ia pergi bersama dengan Shion meninggal kan Rimuru.

Beberapa hari ketika Gabil dan Adiknya Souka telah bergabung di kota ini, Ren dan Rimuru sedang melakukan pemeriksaan pada sekeliling kota saat tiba-tiba Sebuah Aura yang sangat besar terasa menuju ke arah kota dengan sangat cepat.

Rimuru: Kau merasakan nya.?!

Ren tersenyum saat ia berkata

Ren: Ini Aura milik salah satu Raja Iblis terkuat. Milim Nava.

Rimuru: Raja Iblis katamu.?! Kita harus cepat melihatnya sebelum masalah terjadi.

Ren menganggukkan kepalanya saat ia bersama Rimuru dengan cepat menuju ke arah Gerbang kota

Sesampainya di luar gerbang, Sejenak mereka menunggu saat sebuah cahaya melesat dari atas langit menuju ke arah mereka.

Boom.!!

Suara Benturan terjadi antara Sosok cahaya ini ketika mendarat ketika menampilkan Seorang gadis loli dengan pakaian bikini terlihat oleh mereka berdua.

??: Ahahaha.. Aku datang.. !!

Rimuru: Anuuu.. Siapa kamu.?

?? : Aku adalah Raja Iblis.!

Rimuru: untuk, kalau boleh tau siapa nama Raja Iblis.?

?? : Ahaha.. Aku adalah Raja Iblis, Milim Nava.!! Satu-satunya Dragonoid di dunia ini.

Rimuru: Ah.. Ya, lalu apa yang Ingin Anda lakukan.?

Milim melihat ke arah slime biru yang berada di sebelah seorang manusia itu saat ia mendekati mereka dan mengambil tubuh Rimuru dari tanah saat berkata

Milim: Apa kau yang telah mengalahkan Orc Lord.?

Rimuru: untuk, itu aku.. Apa kamu ingin membalas kan dendam nya.??

Milim: Tidak, Aku hanya merasa penasaran dengan orang yang mengalahkan nya..

Saat Milim akan berkata kembali Benimaru tiba-tiba menyerang milim.

Boom.. !

Suara ledakan terdengar saat Benimaru memukul mundur milim dan mengambil Rimuru dari tangannya.

Milim: Hmm.. Untuk seorang Kijin kau hebat dapat melukai diri ku.

Milim terlihat tergores di bagian tangan miliknya oleh serangan pedang Benimaru.

Tidak sama pada anime, Karena pedang yang di berikan oleh ren Pada benimaru, ia sanggup melukai Milim walaupun perbedaan kekuatan mereka begitu besar, Tentu saja, luka di tangan milim segera sembuh dengan sangat cepat.

Ren: Benimaru, Hentikan itu.

Benimaru: Tapi Ren-sama, Dia adalah Raja Iblis.. Kita tidak tahu apakah dia memiliki Rencana buruk pada kita.

Souei: Itu benar Ren-sama, Kita tidak bisa menurunkan penjagaan kita di depan Raja Iblis sepertinya.

Ren: Kalian terlalu mengkhawatirkan itu, Meski dia adalah Raja Iblis, bukan berarti kalian dapat menyerang nya tanpa alasan kan.?

Rimuru: Ren benar, Kalian mundurlah, aku tidak ingin menambah masalah lagi..

Benimaru: Aku mengerti..

Benimaru ahirnya berjaga di belakang Ren dan Rimuru bersama Souei, Hakuro dan Shion.

Rimuru: Maafkan bawahan ku Milim-san. Apa kau Baik-baik saja.?

Milim: Tadinya aku hanya ingin melihat seperti apa orang yang mengalahkan Orc Lord, tapi karena anak buah milikmu menantang ku maka aku memiliki rencana lain.

Rimuru: umm.. Dan apa itu.?

Milim: Bertarung lah dengan ku, jika kamu dapat memukul mundur diriku sama seperti bawahan mu itu, maka aku akan melepaskan masalah ini.

Rimuru: Kenapa begitu.?

Milim: Itu karena aku adalah Raja Iblis.! Seorang Raja Iblis dapat terluka oleh Kijin belaka adalah sesuatu yang memalukan.!! Aku akan di tertawakan oleh Reja Iblis lainnya kau tahu.!!

Rimuru: Eh.? Apa hubungannya itu dengan ku.?

Milim: Tentu saja ada.. ! Jika aku dapat mengalahkan mu maka itu menandakan aku lebih kuat dari anak buahmu.. !

Rimuru: Lalu kenapa kau tidak langsung saja menantangnya.?

Milim: Tidak, Aku hanya ingin menantang mu.!

Milim terlihat ingin menangis saat ia berusaha keras untuk meyakinkan Rimuru agar mau melawan dirinya

Sementara disisi lain Ren tersenyum memandang Milim saat ia memikirkan anak yang ditinggalkan kesepian karena kedua orang tuanya telah tiada.

Di dunia yang kejam ini, Ren sangat yakin milim pasti telah mengalami berbagai macam kesedihan ketiaka satu persatu orang yang ia sayangi meninggal kan dirinya.

Dia memikirkan jika itu terjadi pada putri miliknya, kejadian dimana saat Milim terlahir, Ia di tinggalkan oleh ke dua orang tuanya dan hanya menghabiskan waktu dengan seorang pelayanan nya dimana ahirnya pelayanan itu juga meninggal kan dirinya karena Jangka umur yang mereka miliki.

Meski pun milim memiliki kekuatan yang begitu besar pada dirinya, Itu ahirnya mengakibatkan ia selalu di manfaat kan oleh orang-orang di sekitar nya hingga membuat nya menjadi seseorang yang kesepian tanpa ada yang benar-benar memperdulikan dirinya.

Pada cerita aslinya, jika bukan karena adanya Rimuru yang menyelamatkan dirinya dari perasaan kesepian itu, dan memperkenalkan dirinya pada Orang-orang yang benar-benar perduli padanya, mungkin Milim akan menjadi seseorang yang akan menggantikan Yuki untuk menghancurkan dunia ini.

Ren: Baik-baik, aku mengerti, Kamu ingin mengatakan Jika kamu dapat mengalahkan Rimuru maka itu berarti kamu telah mengalahkan seluruh bawahan miliknya tanpa harus bertarung kan.?

Milim: Un-un, benar begitu, sebagai manusia kau cukup cerdas.

Ren: Tapi itu tidak di butuh kan, di lihat dari mana pun kamu akan menang jika melawan mereka.

Milim: Ahaha.. Tentu saja.. ! Aku adalah Raja Iblis Milim Nava, dan aku sangat kuat.!

Ren: Untuk, kau sangat kuat. Kalau begitu bisakah kau menyudahi masalah ini.? Aku akan memberikan hadiah untuk mu jika kau mau memaafkan mereka.

Milim: Hadiah.. ?

Ren: Benar, lihat ini..

Ren mengeluarkan permen dari penyimpanan miliknya, yang mana ia telah membuatnya dari madu monster Lebah dari hutan Jura

Ren: Apa kau mau.?

Milim melihat sebuah tongkat dengan lingkaran yang di atasnya terdapat bulatan berwarna merah dan putih melingkar saat berkata

Milim: Apa itu.?

Di sisi lain Rimuru yang melihat permen yang berada di tangan Ren berkata

Rimuru: Ren, dari mana kau mendapatkan permen.?

Milim: Permen.? Apa itu.?

Ren: Aku membuatnya.. Bagaimana apa kau mau Milim.?

Milim: Jelaskan padaku apa itu permen.?

Ren: Permen adalah hal yang lezat, kau boleh mencobanya.

Ren kemudian berjalan mendekati Milim saat ia menyerahkan permen di tangannya dan berkata

Ren: Coba kau jilat lingkaran berwana merah putih itu.

Milim melihat ke arah permen di tangan nya dan kemudian ke arah ren secara bergantian saat ia melakukan apa yang ren katakan.

Ketika milim menjilat lolipop di tangannya ia merasakan rasa manis yang sangat lezat dari nya.

Milim: Apa ini.?! Ini sangat enak.!!

Milim terus menjilat permen di tangannya saat suara lain terdengar.

Rimuru: Apa kau masih memilikinya.? Tolong beri aku juga.

Ren tersenyum saat ia memberikan satu lolipop lain pada Rimuru.

Rimuru: Ini lezat.. !! Bagaimana kau membuatnya.?!

Ren: Hahaha.. Aku mengambil madu yang telah kau tunjukkan pada ku dan mengolahnya menjadi lolipop ini.

Melihat Rimuru dan Milim memakan makanan yang tidak mereka ketahui, Shion, Benimaru, Souei dan Hakuro melihat mereka dengan tatap penasaran.

Ren: Apa kalian juga ingin mencoba.?

Ren kembali mengeluarkan empat lolipop lainnya untuk di nikmati Shion dan lainnya.

Dan ahirnya pertarungan ini menjadi Pesta makan permen bersama.