Asap rokok mengepul di udara. Membawa aroma tembakau yang khas menari-nari di dalam lubang hidung. Treasurer Luxury Black membawa kesan mewah di dalam tempat pertemuan mereka malam ini. Olahan khas tembakau terbaik dengan desain pembungkus elegan yang mendukung. Tak semua orang bisa merasakan nikmatnya segulung tembakau pilihan yang disajikan di dalam Treasurer Luxury Black. Hanya orang-orang berduit tebal lah yang bisa merasakannya. Suasana damai dengan pemandangan khas langit malam Kota Jakarta kini mulai dirasakan oleh pria berbalut kemeja putih yang digulung seperempat lengannya itu. Ia sesekali mengembuskan asap rokok dari dalam celah bibirnya kemudian mulai menolehkan kepala menatap pria dewasa berkulit cokelat yang masih duduk rapi di sudut ruangan. Hanya ada satu string lampu gantung yang menjadi tumpuan bulatan lampu kuning di dalamnya. Cahayanya sedikit redup tak seterang juga tak seindah bulan di luar sana.
Bukan permintaan dari Tuan Wang, lampu utama dimatikan dan hanya beralaskan cahaya kuning untuk menerangi ruangan pribadi ini adalah permintaan dari Mr. Owl. Si burung hantu gila yang suka datang tanpa memberi kabar terlebih dahulu. Ah, tentang Mr. Owl. Pria ini adalah imigran gelap dari tanah Amerika Serikat. Ia dikirim oleh seseorang untuk datang sesekali dalam satu tahun menyambangi bangunan Wang Lounge And Bar in the Night Sky untuk menjalankan tugasnya dengan baik. Pria ini adalah anjing setia dari bosnya. Ia berkelana ke negara tentang hanya untuk mencari seorang target yang hilang selama 22 tahun terakhir ini. Kiranya, misi itu disebut sebagai One on One Mission.
One on One Mission bukan sebuah misi gelap untuk menangkap seorang pembunuh berantai yang hilang selama bertahun-tahun. Bukan juga sebuah gerakan rahasia dengan perlindungan penuh dari badan pengadilan tinggi negara untuk memberantas koruptor dan tikus-tikus nakal yang suka mengerat 'keju' milik rakyat-rakyat jelata. Misi ini resmi dari sebuah organisasi gelap yang ada di Rumania. Kiranya seorang bayi perempuan hilang selama 22 tahun lamanya. Seseorang membawanya pergi dari organisasi tanpa surat resmi yang membuatnya menjadi buronan hingga saat ini. Jika memang bayi itu masih hidup, maka ia sudah menjadi seorang gadis cantik dengan dua mata indah berwana perak yang memukau kalau ditatap dengan benar. Bayi cantik itu adalah anugerah yang diberikan oleh sang pencipta ditengah malapetaka yang sedang menimpa Rumania kala itu.
"Aku tak ingin bekerjasama denganmu lagi, Mr. Owl. Semua gadis yang ada di sini memiliki mata yang normal. Tak ada gadis yang kau cari. Jadi berhenti datang dan membuat keributan." Laki-laki itu menyela keheningan. Ia menatap ujung belati tajam yang menggores permukaan meja kayu di depan Mr. Owl. Persetanan gila! Ia baru saja membeli meja itu beberapa minggu yang lalu. Tentunya dengan kualitas kayu ukir yang istimewa dan harga yang fantastis. Bagaimana bisa ia menghancurkan benda itu hanya dalam beberapa detik berjalan?
"Aku harus membawa gadis itu kembali ke tempat asalnya. Indonesia bukan tempat untuk orang seperti dirinya." Mr. Owl menjawab dengan suara berat. Ia melirik pria yang jauh lebih muda darinya itu.
"Kau pernah bilang padaku bukan, dia hanya seorang gadis biasa. Dia tak punya kekuatan super atau kutukan yang membahayakan, lantas mengapa kau begitu ingin mencarinya?"
Mr. Owl tertawa ringan. Ia mulai bangkit dari tempat duduknya dan kembali memasukkan belati kecil miliknya ke dalam saku celana panjang yang ia kenakan. Pria berjalan mendekat. Mengarah tepat pada si lawan bicara yang ikut memberikan sorot lensa teduh untuknya.
"Dia sama seperti dirimu. Dia adalah adikmu, Leo."
Pria itu kini menitikkan manik matanya untuk Tuan Wang. Memberi sebuah tatapan tajam dengan senyum seringai yang menyeramkan. "Carilah dia seperti kau mencari adik kandungmu sendiri. Tepat di malam natal, aku harus membawanya kembali ke Rumania," ucap Mr. Owl berbisik lirih. Menepuk-nepuk pundak pria muda di sisinya kemudian mulai memutar langkah untuk meninggalkan pria itu di tempat.
"Bagaimana jika gadis itu tak ada di Indonesia?"
Mr. Owl menghentikan langkahnya. Ia memutar tubuh kekarnya untuk kembali menghadap pria muda yang terlalu banyak bertanya belakangan ini. "Maka kau tak akan berada di sini pula. Wang Lounge And Bar in the Night Sky juga tak akan pernah ada di pusat Kota Jakarta."
Tentang Tuan Wang. Pemilik nama asli Leo Wang Oleander. Sebuah nama yang unik memang. Jika kalian mengenal jajaran bunga beracun mematikan, maka Oleander akan berada di sana. Bunga itu cantik, tetapi menyeramkan jika ditelisik dengan baik. Kiranya seperti kisah masa lalu dari Leo Wang. Pria ini bukan asli keturunan tanah orang Indonesia. Ia datang dari sebuah kota kecil di Rumania. Tidak, Leo tidak bisa mengingat semuanya. Hanya sepenggal kisah dan beberapa potong kenangan di masa lampau. Kalau dirinya masih berusia balita bermain gembira di dalam sebuah taman dengan tumbuhan-tumbuhan langkah di dalamnya. Hanya itu yang Leo ingat. Ia bahkan tak bisa mengingat dengan jelas seperti apa wajah ayah kandungnya. Seseorang membawanya pergi dari Rumania dan membuatnya diangkat menjadi seorang putra pemilik hotel ternama di jantung negara.
Pasal paras Leo Wang. Tak perlu diragukan lagi kalau hanya menelusuri pasal tampang pria satu ini. Wajahnya tampan. Duduk alis hitam legam berbentuk garis yang rapi dengan dua bola mata tajam naik berkharisma. Bibirnya merah muda berbentuk hati dengan hidung lancip khas orang-orang di Rumania sana. Wajahnya bersih tak ada kumis juga jenggot yang menutupi dagu tumpulnya. Wajah itu berbentuk bulat dengan rambut legam bergaya layer poni menyamping. Kulitnya putih bersih dengan bentuk tubuh yang kekar nan tinggi. Amat seksi juga mempesona kalau ditatap oleh para kaum hawa.
Leo adalah pemilik utama dari Wang Lounge And Bar in the Night Sky. Ia adalah pendiri sekaligus pemimpin sebuah bar terbesar di Jakarta. Semua mengenal namanya dengan baik. Orang paling sukses di dunia bisnis kaum-kaum penyuka dunia malam. Ada satu rahasia yang selalu disimpan olehnya rapi dari mata dunia. Tentang dirinya adalah seorang anak iblis dari Rumania. Ayah kandung Leo adalah seorang peneliti gila yang memadukan dan memalsukan fisik seseorang untuk dikendalikan olehnya sendiri. Ayah kandungnya adalah bos besar yang mengirim Mr. Owl datang kemari. Ia adalah iblis itu. Pria tua menyeramkan yang sudah mendirikan sebuah organisasi gila di tengah malapetaka dan bencana yang sedang menimpa Rumania kala itu. Sebuah organisasi gelap yang menggunakan para wanita sebagai bahan percobaannya. Orang-orang menyebut itu sebagai percobaan sperma impor dari negara tetangga.
... To be Continued ...