webnovel

Super Sexy Casanova

{Tahap Revisi} WARNING! Mature content 19+ Sebuah papan kecil terpasang di bawah string lampu gantung yang sedikit redup cahaya kuningnya. Tertulis satu kalimat jelas yang menjadi identitas utama tempat yang hanya buka setelah senja memutuskan untuk purna dalam tugasnya. Di tempat ini, ada satu penawaran bagus yang menarik segelintir orang penyuka dunia malam. Gedung bertingkat yang didesain apik nan megah di salah satu sisi kota metropolitan ini menawarkan sebuah 'permainan' yang amat menyenangkan. Menguras tenaga, pikiran, dan jiwa juga uang tentunya. "Hanya dengan membayar beberapa lembar uang ratusan ribu, kau bisa minum sesukamu dan mendapatkan seks semaumu." Wow! Tawaran yang fantastis bukan? Tentu. Mungkin untuk, Anda—si orang awam tak suka dunia malam— akan terperangah mendengarnya. Namun, tidak untuk mereka si penyuka dunia malam. Sebab hanya di sinilah, para casanova tampan berkumpul bersama gadis-gadis cantik dan 'bermain' dalam satu 'permainan' yang menyenangkan. Mereka disebut sebagai Super Sexy Casanova.

Lefkiilavanta · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
389 Chs

128. Mix Up, Dear!

"Aku tak akan melepaskan Bima apapun alasannya. Anak ini tak punya dosa hingga harus kehilangan ayahnya." --mendengar kalimat itu, Sandra memilih untuk diam. Ia bungkam, menutup rapat bibirnya. Pandangan matanya berubah menjadi sayu seiring dengan senyum palsu yang datang dari celah bibirnya.

Ada apa dengan dirinya? Itulah yang sedang diperdebatkan oleh Sandra sekarang. Ia tak bisa berkata ini itu untuk menjawab kalimat dari Elena. Sandra seakan-akan didiamkan paksa oleh wanita itu. Apa yang dikatakan oleh Elena, menusuk masuk ke dalam hatinya.

"Aku tak berniat untuk apapun, Sandra. Aku hanya ingin melampiaskan kebahagiaanku setalah kamu tahu betapa menyedihkannya hidupku sebenarnya," imbuh Elena kala gadis yang ia ajak berbincang, diam seribu bahasa. "Bima pasti akan datang sebentar lagi, jadi jangan khawatir apapun. Jika kamu punya banyak acara hari ini, kamu boleh pergi, Sandra. Jangan mengkhawatirkan apapun lagi."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com