"Pinjam dulu mbak saya hanya ingin foto kok sama mas Devano." Kata wanita itu dan mengeluarkan handphone nya dari dalam tas.
"Astaghfirullah halazim...,banyak juga ya fans kamu Dev. gak sangka aku." Kata Hulya yang membuat Devano terkekeh melihat wajah cemburu istrinya itu.
Setelah itu Devano di lepaskan wanita itu dan ternyata wanita yang berfoto dengan Devano itu adalah pemilik toko yang di kunjungi oleh mereka.
"Mas Devano dan istrinya ingin beli baju apa." Kata wanita itu.
"Mbaknya bekerja di sini ya." Kata Hulya yang kurang yakin dengan penampilan wanita itu jika dia seorang karyawan.
"Gak mbak, saya pemilik toko ini." Kata wanita itu tersenyum manis tapi di balik senyum manis itu ada tersirat rasa tidak suka dengan Hulya.
"Astaghfirullah..., maafkan saya ya mbak." Kata Hulya yang berpura-pura merasa tidak enak hati.
"Em...,mas Devano nya mau cari apa." Kata wanita itu yang membuat Hulya kesal dengan wanita itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com