Di dalam mobil Andi, terlihat Jihan memandangi luar dari balik kaca mobil andi, sesekali Andi melirik sekilas jihan rasanya Andi penasaran kenapa Jihan berada di tepi jalan, tak selang lama Andi pun menanyakan kepada Jihan yang membuatnya penasaran.
"Nona Jihan?"Panggil Andi.
"Iya pak Andi."ucap Jihan melihat Andi.
"Nona jangan panggil saya pak Andi, saya terlihat tua jadinya di panggil pak, panggil saja saya andi."ucap andi melirik sekilas jihan.
"Memang pak Andi sudah tua kan."ucap Jihan tersenyum.
"Saya belum setua itu nona."ucap andi melirik sekilas jihan.
"Hehehe...iya iya maaf pak Andi eh maksud saya andi."ucap jihan tertawa.
"Gemes."gumam Andi.
"Apa Andi?"tanya Jihan yang mendengar perkataan andi.
"Eh_ tidak nona."ucap andi gugup.
Jihan hanya diam saat perkataan andi.
"Nona saya hampir lupa mau bertanya sama nona?"ucap andi melirik sekilas jihan.
"Bertanya apa Andi?"tanya Jihan.
"Kenapa nona berada di tepi jalan?"tanya andi penasaran.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com