webnovel

Kekasih

Reina lebih dulu membersihkan diri, lalu Reina menyiapkan sarapan untuk mereka berdua, setelah memasak, Reina menghidangkan makannya di atas meja makan.

"Kak Theo." Panggil Reina.

"Iya." Theo keluar dari kamar lengkap dengan penampilannya yang fresh.

"Makannya sudah siap." Theo pun duduk dan mulai menyantap sarapannya.

"Bagaimana rasanya?" tanya Reina.

"Seperti biasa, pasti enak," jawab Theo.

Reina tersenyum mendengar jawaban Theo, lalu Reina pun mulai membahas yang lain, "Kak Theo."

"Emm."

"Apa hari ini kita akan pergi?" Tanya Reina begitu bersemangat.

"Tidak."

"Ouh." Wajah Reina menekuk, padahal ini di paris, kenapa Theo tidak mengajaknya untuk pergi keluar. Sayang sekali, jika mereka hanya menghabiskan waktu di kamar, bisa-bisa Reina hanya sibuk mendesah tanpa menikmati suasana kota paris.

Theo yang melihat ekspresi wajah Reina lantas tersenyum, "Kita akan pergi besok, sekarang, kita istirahat saja di sini."

"Emm, iya Kak Theo."

"Jangan cemberut."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com