webnovel

Jebakan

Sudah satu minggu mereka tinggal di daegu, dan satu minggu itu pula Chloe belum mendapatkan apa yang dia rencanakan. Sungguh, Chloe tidak tau harus melakukan apa agar Ian mau melepaskannya.

Dan pagi ini, Ian bersama yang lainnya sedang bersiap, mereka bilang ada kerjaan dan disini lah mereka sekarang, mereka semua sedang sarapan bersama.

"Sarapannya cepetan," ucap Rai.

"Bentar Abang, aku baru saja mulai." Tristan baru saja duduk di kursinya.

"Sudah tidak ada waktu lagi," ucap Rai.

"Ayo semuanya," ucap Gerald.

"Sabar dong Abang." Tristan memakan sandwichnya dengan terburu-buru.

Mereka semua mulai pergi satu persatu, Ian menghampiri Chloe terlebih dahulu. "Aku berangkat kerja, jika ada apa-apa telpon saja."

"Iya." Ian mengusap rambut Chloe sekilas.

"Abang ayo." Ian dan Tristan pun pergi bersama dengan yang lain.

Begitu mansion sudah sepi, Chloe dan Carrisa pun duduk diruang tengah.

"Bagaimana Chloe dengan rencanamu kemarin?" tanya Carrisa.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com