webnovel

BAB34

Aku hanya mencium keningnya. Dan pada saat itu tidak ada lagi yang perlu aku ragukan, waktu dan jarak hanyalah alat yang diciptakan Tuhan. Untuk menguji sekuat apa diri ini mampu mempertahankan cinta.

Sungguh empat hari bersama Anisa benar-benar tidak bisa membayar rinduku yang kupendam selama tiga tahun. Namun, bagaimanapun aku harus pulang ke negaraku. Untuk terus memperjuangkan impianku, menunggu Anisa pulang. AGB Bandara Augsburg Munich terlihat ramai.Di ramaikan dengan lalu-lalang kepulangan dan kepergian. Namun, tidak dengan hatiku. Ada yang terasa pedih ketika menatap mata Anisa. Matanya seolah memintaku tinggal lebih lama.

"Aku akan menunggumu pulang, Anisa." Aku memeluk tubuhnya. Ada sesuatu yang tiba-tiba membuat mataku memanas. Lalu, hujan kembali turun. Usahaku sehari lalu untuk menguatkan hari ini sepertinya gagal. Aku tidak sanggup melihat Anisa begini, tetapi aku harus pergi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com