"Buka pintunya, kami datang untuk memeriksa meteran airmu. Aku berjanji kami tidak akan mengambil seutas benang ataupun sebuah jarum."
Ekspresi kedua orang itu berubah tegang.
"Ada apa?"
"Mungkinkah itu Jenderal Zhuge? Mengapa dia datang kesini?" Tanya Duke Ketiga.
Wanita itu berseru, "Katakan pada pelayan untuk tidak membuka pintu!"
....
Seorang pelayan membuka pintu tersebut.
Lalu semua orang mendengar suara langkah kaki yang berat dari para pasukan.
"Siapa kau? Kau tidak dapat masuk ke dalam rumah Duke seperti ini! Keluar!" Teriak pelayan tersebut.
"Kami adalah pasukan keadilan. Kami curiga bahwa kau memiliki hubungan dengan para pengkhianat, oleh karena itu kami datang untuk memeriksa. Pasukan, ingat, jangan mengambil benang dan jarum mereka... selain dari itu, kalian dapat mengambil apapun yang kalian mau!"
"Baik!"
Seisi rumah itu kacau.
Barang-barang berjatuhan, para pelayan dan pengawal berteriak....
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com